Site icon SumutPos

PLN Realisasikan Listrik di Simpang Selayang

MEDAN- Warga Gang Kenanga III, Lingkungan III Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan kini sudah bernafas lega. Pasalnya, PLN telah membangun sambungan listrik ke areal permukiman tersebut. Sambungan listrik itu direaliasasikan sesudah Fraksi Partai Demokrat Kota Medan meninjau tempat itu beberapa waktu lalu.

Peninjauan yang dilakukan Damai Yona Nainggolan bersama Ketua Fraksi Partai Demokrat Drs Herri Zulkarnaen Hutajulu Msi dan Ir Parlaungan Simangunsong. PLN sudah menarik kabel untuk menyambungkannya ke 30 rumah warga di Lingkungan III tersebut.

Ketiga angota Dewan tersebut menyaksikan langsung petugas PLN Cabang Lubuk Pakam, Ranting Pancur Batu memasang kabel pada tiang-tiang beton. Kedatangan Yona, Herri dan Parlaungan disambut haru oleh masyarakat setempat, karena tidak menyangka ketiga Dewan ini begitu cepat merespon sampai PLN merealisasikan sambungan kabel. Tampak hadir mendampingi Dewan petugas PLN Ranting Pancur Batu Ganti P Sitompul dan Ketua Rating Asosiasi Kontraktor Kelistrikan Indonesia (AKLI) Medan Selayang Bona Purba.

Tak lupa ketiga anggota Dewan ini mengucapkan terima kasih kepada PLN Ranting Pancurbatu dan AKLI Medan Selayang yang ikut berperan sampai tersambungnya arus listrik ke Kelurahan Simpang Selayang.”Kami sangat prihatin, di Kota Medan masih ada rumah warga yang tidak teraliri listrik, kami harapkan tidak ada lagi kejadian serupa di Kota Medan ini,” kata Parlaungan Simangungsong, kemarin.

Ketua Rating Asosiasi Kontraktor Kelistrikan Indonesia (AKLI) Medan Selayang Bona Purba menambahkan, tiang-tiang yang sudah dipancangkan adalah swadaya masyarakat dan dihibahkan kepada PLN. Tiap rumah tangga dikenakan biaya sebesar Rp2 juta, dan sudah termasuk pembelian 10 tiang, pemasangan kabel dan KWH meter.

“Dalam bulan ini juga listrik PLN sudah menerangi rumah mereka, kendala selama ini adalah PLN tidak mempunyai perencanaan untuk pemasangan jaringan ke lokasi ini sehingga tidak dianggarkan untuk pembelian tiang. Lalu masyarakat membeli tiang yang akhirnya dihibahkan kepada PLN, sekarang tidak ada kendala lagi, tinggal pengurusan administrasi, listrik sudah menyala di 30 rumah tangga ini,” ucap Bona.

Seperti diketahui sebelumnya, sejak 67 Tahun  Indonesia Merdeka, satu lingkungan 30 KK di Kelurahan Simpang Selayang Medan Tuntungan belum mendapat penerangan listrik PLN. Mereka terpaksa menompang sambungan listrik dari rumah dari lingkungan lain yang sudah terpasang listrik.
Kondisi itu diketahui saat Damai Yona melakukan reses Dewan ke daerah tersebut, kemudian Ketua Kaukus Parlemen DPRD Medan ini mengajak Ketua Fraksi Herri Zulkarnen Hutajulu dan Ir Parlaungan Simangunsong yang juga Ketua AKLI Medan.Mereka melihat langsung tiang-tiang bambu terpancang untuk menghubungkan kabel dari satu rumah ke 30 rumah warga yang belum teraliri listrik.

Menurut para warga, selama ini mereka harus membayar iyuran listrik  kepada pemilik rumah yang mengalirkan arus listrik ke rumah mereka. Aktivitas yang mereka lakukan setiap hari menjadi terganggu karena arus listrik yang dialirkan cukup terbatas.  Padahal warga rela  secara patungan membeli tiang dan menghibahkankannya kepada PLN asalkan rumah mereka segera masuk listrik. (adl)

Exit mobile version