Site icon SumutPos

Universitas Haji Sumatera Utara Berstandar Internasional, Sejumlah Alumni Bekerja di Jepang dan Timur Tengah

UNIVERSITAS Haji Sumatera Utara mewisuda 545 lulusan di Gedung MICC Jalan Gagak Hitam Medan, Selasa (14/12).

TERBAIK: Dari kiri dr H MP Siregar SKM, Mashur Al Hazkiyani SKp Ns, Prof Dr Ibnu Hajar Damanik MSi, Dr Hj Masdalifa Pasaribu SKep Ns SKM MKes, wisudawan/ wisudawati terbaik Universitas Haji Sumatera Utara dan dr Hj Fatni Sulani DTM&H MSi.

Wisudawan/wisudawati berasal dari profesi ners angkatan VIII, sarjana keperawatan angkatan IX, sarjana terapan kebidanan angkatan III dan sarjana farmasi angkatan IV.

Kemudian sarjana kesehatan masyarakat angkatan II, ahli madya keperawatan angkatan XXV dan ahli madya kebidanan angkatan XVII Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Haji Sumatera Utara.

Rektor Universitas Haji Sumatera Utara Dr Hj Masdalifa Pasaribu SKep Ns SKM MKes mengatakan bahwa untuk seluruh lulusan Unhaj yang belum bekerja difasilitasi untuk bekerja di RS dan klinik yang telah melakukan MoU dengan Universitas Haji Sumatera Utara dengan skala prioritas.

Sedangkan bagi alumni yang mau bekerja di Jepang, Universitas Haji Sumatera Utara sudah melakukan kerja sama dengan Indomobil.

Sebelumnya beberapa alumni Universitas Haji Sumatera Utara sudah diberangkatkan ke Jepang. Ada juga yang bekerja ke negara Timur Tengah seperti Kuwait dan Arab Saudi.

Rektor Universitas Haji Sumatera Utara juga berpesan kepada seluruh lulusan untuk berbakti dan sayang kepada orang tua. ”Bahagiakan mereka dengan keberhasilan kita,” kata rektor.

Sementara itu Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Sumut Dr H Muhammad Isa Indrawan MM mengajak seluruh lulusan Universitas Haji Sumatera Utara harus memainkan peranan penting untuk kemajuan bangsa dan negara sesuai dengan bidang keilmuan dan kompetensinya.

Ketua Aptisi Sumut mengingatkan tentang long life education. Belajar sepanjang hayat karena saat ini perguruan tinggi baik tingkat nasional maupun internasional dengan kemajuan ilmu dan teknologi memungkinkan kuliah tanpa harus bertatap muka.

Kedepan, lanjut Muhammad Isa Indrawan, Aptisi Sumut berencana membut portal menyinkronkan riset dan penelitian dengan permasalahan dunia usaha dan industri.

Sedangkan Kepala LLDikti Sumut Prof Dr Ibnu Hajar Damanik MSi mengatakan bahwa keilmuan dibidang kesehatan dan pendidikan tidak ada habisnya. Bersyukurlah Universitas Haji Sumatera Utara, seluruh program studi mencakup kedua komponen tersebut.

”Kita harus mendukung program pemerintah mengenai Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar,” ujar mantan rektor Universitas Negeri Medan (Unimed) tersebut.

Dalam wisuda perguruan tinggi yang menghasilkan lulusan berakhlak mulia, kompeten dan profesional tersebut, juga dilaksanakan
Pengambilan sumpah profesi ners dan perawat oleh PPNI Sumut dan bidan oleh IBI Sumut.

Hadir pada acara ini pengurus Yayasan Pendidikan Haji Sumatera Utara, Dinas Kesehatan Provsu, PPNI, IBI, AIPViKI, AIPKIND, organisasi profesi lainnya, Kepala SMK Kesehatan Haji Sumatera Utara, pimpinan RSU dan klinik, orangtua dan keluarga wisudawan-wisudawati serta undangan lainnya. (dmp)

Exit mobile version