MEDAN, SUMUTPOS.CO – Forum Komunikasi Muslimah Indonesia (FKMI) melalui Pojok Halal mengadakan lomba masak di Cambridge Mall, Jumat (12/5) kemarin. Setidaknya, 8 komunitas wanita yang ada di Kota Medan yang ikut ambil bagian dalam acara ini.
Ketua FKMI, Revita Lubis menyatakan bahwa lomba masak ini sebagai ajang silaturrahim para komunitas wanita, karena semua anggota ini saling mengenal satu sama lain. Bahkan, ada beberapa member yang menjadi anggota dalam dua komunitas atau lebih.
“Acara ini merupakan ajang seru-seruan kita, selain untuk memperdalam silaturrahim, acara ini juga untuk memperkenalkan makanan halal kepada para wanita yang menjadi ibu rumah tangga,” ujarnya.
Dijelaskannya, makanan halal ini bukan hanya diperuntukkan untuk mereka yang beragama islam saja, karena, konsep halal itu bukan hanya makanan yang bebas dari yang diharamkan dalam islam. Tetapi, konsep halal itu adalah makanan yang bersih dan sehat.
Adapun berbagai komunitas yang ikut serta dalam acara Lomba Masak Silaturrahim ini yaitu, FKMI, Iwapi Medan, HMC Medan, Pengajian An Nisa, Ipemi Sumut, PWM, Pengajian Jabal Rahmah, dan Pengajian Khairunnisa.
“Kita sangat berharap, para wanita ini mendukung Pojok Halal FKMI dan sosialisasi makanan halal. Karena Pojok Halal ini kedepannya bukan hanya ada di Cambridge Mall saja, akan hadir dibeberapa titik di Kota Medan, seperti di Jalan DI Panjaitan, dan lainnya,” jelas Revi.
Sementara itu, Evie Bobby yang menjadi juri dalam acara ini menyatakan rasa senangnya karena ikut serta dalam acara ini. Baginya, berkumpul dengan teman-teman menjadi hal yang penting karena bisa melepaskan penat setelah berhari-hari beraktifitas.
Bukan hanya itu, menurutnya, dengan seringnya kegiatan ini berlangsung selain menambah pengetahuan para wanita tentang makanan halal, juga akan meningkatkan berbagai ilmu yang lain.
“Inikan semua komunitas wanita bergabung. Dan semuanya pada umumnya adalah wanita karir yang memiliki pekerjaan diberbagai bidang. Karena silaturrahim ini, kita akan saling berbagi ilmu tentang pekerjaan masing-masing,” ungkapnya.
Terkait dengan Pojok Halal FKMI, wanita yang berprofesi sebagai Notaris ini sangat mendukung, karena itu bisa menjadi pijakan atau langkah awal untuk gaya hidup generasi muda. Karena seperti diketahui, makanan halal berkonsep makanan yang sehat dan bersih.
“Ibu menjadi peran penting dalam membuat generasi muda yang berkualitas. Dan untuk mendapatkan generasi yang sehat, setidaknya harus melalui makanan yang sehat dan bersih, dan itu adalah konsep makanan halal,” tutupnya.
Dalam Lomba Masak Silaturrahim tersebut, Pengajian An Nisa keluar sebagai pemenang pertama, kemudian HMC Medan sebagai pemenang kedua, dan FKMI sebagai juara ketiga. Sedangkan 5 peserta lainnya menjadi juara harapan pertama.
Ada berbagai hadiah menarik yang diberikan bagi para pemenang, seperti voucher untuk perawatan kecantikan dan kesehatan, serta uang tunai dari Ivan Iskandar Institute. (ram)