MEDAN-Ketua Umum KONI Sumut diwakili Wakil Ketua Umum Prof Agung Sunarno mengharapkan cabang bulutangkis bisa menyumbang medali emas pada PON XVIII/2012 di Pekan Baru Riau.
“PBSI Sumut telah membuktikan prestasi yang membanggakan dengan merebut gelar juara umum pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) se-Sumatera 2011 lalu di Batam dengan hasil raihan tiga emas.
Diharapkan hasil tersebut membangkitkan motivasi para pemain untuk merebut medali emas pada PON 2012,” ujarnya di sela-sela buka puasa bersama pengurus PBSI Sumut, karyawan PT Supratama Juru Enginering dan 500 anak yatim piatu di Kompleks Pergudangan Mabar, Kamis (25/8).
Dikatakannya, sudah seharusnya bulutangkis Sumut bisa meningkatkan prestasinya dari hasil PON XVII/2008 lalu di Kaltim yang hanya meraih medali perunggu. “Dengan raihan medali emas di PON 2012 melalui cabang bulutangkis ini maka akan menaikkan citra bulutangkis di kancah nasional,” katanya lagi.
Sementara itu, kata Ketua Umum Pengprov PBSI Sumut Ir Johannes IW menyatakan gembira dengan hasil gelar juara umum yang berhasil diraih atlet binaannya pada Porwil se-Sumatera lalu.
“Hasil di Porwil ini diharapkan dapat memberikan motivasi kepada para pemain untuk tampil lebih baik lagi di PON XVIII/2012,” katanya.
Di sisi lain, Johannes juga menyebutkan, pihaknya dalam waktu dekat
akan menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Bulutangkis yang berlangsung 8-12 Nopember mendatang di GOR PBSI Jalan Pancing Medan Estate.
“Kejurprov ini digelar dalam rangka seleksi atlet bulutangkis menghadapi Kejurnas 2011. Kami mengundang seluruh Pengkab/Pengkot PBSI se-Sumut untuk berpartisipasi pada Kejurprov tersebut. Hasil dari event ini akan memperpersiapkan atlet menghadapi Kejurnas yang digelar pada Desember mendatang di Pekan Baru,” ujarnya.
Pada kejurprov itu dipertandingkan 19 nomor pertandingan mulai dari kelompok anak-anak, remaja, taruna, dewasa dan ganda veteran.
PBSI Sumut mempunyai ketentuan mengenai jumlah kuota yakni masing-masing Pengkab/Pengkot hanya diperbolehkan mengirim pemain empat tunggal dan dua ganda dari setiap kelompok.
Pendaftaran peserta telah dibuka dan ditutup pada 1 Nopember mendatang. Pendaftaran peserta untuk kelompok anak-anak hingga dewasa tidak dikutip biaya (gratis). ”Kejurprov tersebut sangat dipenting diikuti PBSI se-Sumut mengingat melalui event itu, pihaknya bisa menentukan ranking untuk pemain Sumut,” kata Johannes yang juga Dirut PT Supratama Juru Enginering.
Mengenai acara buka puasa dan pemberian santunan kepada anak yatim piatu yang ada di sekitar Kompleks Pergudangan Mabar tersebut merupakan kegiatan rutin yang di bulan Ramadhan. (jun)
