26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Kamaluddin Harahap Siap Pimpin PSSI Sumut

Didukung Bupati dan Walikota

MEDAN-Sepuluh hari jelang berlangsung musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) PSSI Sumut yang berlangsung di Hotel Asean 18 September nanti, bursa calon Ketua Umum PSSI Sumut  kian panas.

Setelah Drs Darwin Syamsul dan Erwis Edi Fauza Lubis menyatakan tekadnnya untuk memenangkan Musdalub, kini Wakil Ketua DPRD Sumut Ir H Kamaluddin Harahap MSi menyatakan siap memimpin dan membawa PSSI Sumut ke arah yang lebih baik.

Hal tersebut disampaikan Kamaluddin, kemarin (7/9) di Medan. Diuraikannya bahwa niat memimpin PSSI Sumut karena adanya permintaan dari beberapa Pengcab dan klub yang merasa yakin jika Kamaluddin memiliki kemampuan memimpin PSSI Sumut.

“Jika kawan-kawan dari Pengcab dan klub memang menginginkan saya memimpin PSSI Sumut, maka saya tak punya alasan untuk menolaknya. Apalagi permintaan itu datangnya dari beberapa Bupati dan Walikota, yang kebetulan menjadi Ketua Pengcab,” jelas pria yang juga pembina tim sepak bola DPRD Sumut itu.

Mengenai visi dan misinya untuk memimpin PSSI Sumut, Kamaluddin yang hingga kini masih aktif bermain bersama tim old crack DPRD Sumut itu menjelaskan bahwa dirinya siap mengembalikan kejayaan sepak bola Sumut seperti yang pernah terjadi beberapa puluh tahun lalu.

“Sejak dulu Sumut terkenal sebagai gudangnya pemain andal. Banyak pemain besar yang pernah memperkuat timnas berasal dari Sumut seperti Ismail Ruslan, Parlin Siagian, Ponirin Meka, hingga generasi sekarang seperti Saktiawan Sinaga, Mahyadi Paggabean dan Markus Horison. Kita ingin melahirkan pemain-pemain seperti itu lagi,” bilang Kamaluddin.

Masih menurut Kamaluddin, minimnya kompetisi membuat kemampuan pemain asal Sumut menjadi kurang teruji. Kondisi semakin parah sebab Sumut tak memiliki lapangan berstandar internasional yang layak menggelar pertandingan prestisius.

“Jika kita ingin mengulang masa keemasan itu, maka dua masalah seperti yang disebutkan di atas harus teratasi. Dan saya yakin, dengan dukungan dan do’a dari teman-teman, maka masalah itu akan dapat teratasi,” bilang Kamaluddin.
Di kalangan pelaku sepak bola di Sumut, nama Kamaluddin memang bukan sosok yang asing. Pasalnya, meski tak lagi muda, namun pria bertubuh gempal ini masih sering merumput bersama timnya PS DPRD Sumut.

Tak sampai di situ, kepedulian Kamaluddin sebagai donatur tetap tim Pra PON Sumut membuat popularitasnya semakin menjulang di mata insan sepak bola Sumut yang merindukan tim Sumut berprestasi hebat di tingkat nasional.
“Saya ikhlas membantu tim Pra PON Sumut, karena saya pikir  anak-anak memiliki potensi untuk berkembang ke arah yang lebih baik,” bilangnya.

“Apalagi tim Pra PON Sumut itu merupakan cermin dari suksesnya sistem pembinaan sepak bola di daerah Kabupaten/Kota yang bernaung di bawah bendera PSSI Sumut. Jadi, jika tim itu diabaikan, maka sama halnya dengan mengabaikan pembinaan yang  telah dilakukan Pengcab maupun klub. Itu tak boleh terjadi. Pengcab ataupun klub harus terus dimotivasi agar lebih serius melakukan pembinaan, sehingga melahirkan pemain andal bukan impian semu semata,” pungkas Kamaluddin. (jun)

Didukung Bupati dan Walikota

MEDAN-Sepuluh hari jelang berlangsung musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) PSSI Sumut yang berlangsung di Hotel Asean 18 September nanti, bursa calon Ketua Umum PSSI Sumut  kian panas.

Setelah Drs Darwin Syamsul dan Erwis Edi Fauza Lubis menyatakan tekadnnya untuk memenangkan Musdalub, kini Wakil Ketua DPRD Sumut Ir H Kamaluddin Harahap MSi menyatakan siap memimpin dan membawa PSSI Sumut ke arah yang lebih baik.

Hal tersebut disampaikan Kamaluddin, kemarin (7/9) di Medan. Diuraikannya bahwa niat memimpin PSSI Sumut karena adanya permintaan dari beberapa Pengcab dan klub yang merasa yakin jika Kamaluddin memiliki kemampuan memimpin PSSI Sumut.

“Jika kawan-kawan dari Pengcab dan klub memang menginginkan saya memimpin PSSI Sumut, maka saya tak punya alasan untuk menolaknya. Apalagi permintaan itu datangnya dari beberapa Bupati dan Walikota, yang kebetulan menjadi Ketua Pengcab,” jelas pria yang juga pembina tim sepak bola DPRD Sumut itu.

Mengenai visi dan misinya untuk memimpin PSSI Sumut, Kamaluddin yang hingga kini masih aktif bermain bersama tim old crack DPRD Sumut itu menjelaskan bahwa dirinya siap mengembalikan kejayaan sepak bola Sumut seperti yang pernah terjadi beberapa puluh tahun lalu.

“Sejak dulu Sumut terkenal sebagai gudangnya pemain andal. Banyak pemain besar yang pernah memperkuat timnas berasal dari Sumut seperti Ismail Ruslan, Parlin Siagian, Ponirin Meka, hingga generasi sekarang seperti Saktiawan Sinaga, Mahyadi Paggabean dan Markus Horison. Kita ingin melahirkan pemain-pemain seperti itu lagi,” bilang Kamaluddin.

Masih menurut Kamaluddin, minimnya kompetisi membuat kemampuan pemain asal Sumut menjadi kurang teruji. Kondisi semakin parah sebab Sumut tak memiliki lapangan berstandar internasional yang layak menggelar pertandingan prestisius.

“Jika kita ingin mengulang masa keemasan itu, maka dua masalah seperti yang disebutkan di atas harus teratasi. Dan saya yakin, dengan dukungan dan do’a dari teman-teman, maka masalah itu akan dapat teratasi,” bilang Kamaluddin.
Di kalangan pelaku sepak bola di Sumut, nama Kamaluddin memang bukan sosok yang asing. Pasalnya, meski tak lagi muda, namun pria bertubuh gempal ini masih sering merumput bersama timnya PS DPRD Sumut.

Tak sampai di situ, kepedulian Kamaluddin sebagai donatur tetap tim Pra PON Sumut membuat popularitasnya semakin menjulang di mata insan sepak bola Sumut yang merindukan tim Sumut berprestasi hebat di tingkat nasional.
“Saya ikhlas membantu tim Pra PON Sumut, karena saya pikir  anak-anak memiliki potensi untuk berkembang ke arah yang lebih baik,” bilangnya.

“Apalagi tim Pra PON Sumut itu merupakan cermin dari suksesnya sistem pembinaan sepak bola di daerah Kabupaten/Kota yang bernaung di bawah bendera PSSI Sumut. Jadi, jika tim itu diabaikan, maka sama halnya dengan mengabaikan pembinaan yang  telah dilakukan Pengcab maupun klub. Itu tak boleh terjadi. Pengcab ataupun klub harus terus dimotivasi agar lebih serius melakukan pembinaan, sehingga melahirkan pemain andal bukan impian semu semata,” pungkas Kamaluddin. (jun)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/