26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Mertua dan Menantu Kompak ‘Pikul’ Sabu di Bandara

ist
DIAMANKAN: Nisa (kanan) dan Halimah diamankan di Security Building Bandara Kualanamu karena kedapatan membawa sabu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua orang calon penumpang pesawat Citylink QG 913 tujuan Jakarta diamankan oleh petugas Avsec Bandara Kualanamu. Keduanya ketahuan hendak menyeludupkan sabu-sabu seberat 1 Kg, Kamis (1/11).

Keduanya masing-masing, Halimah (55) dan Nisa (19) warga Kabupaten Bireuen, Aceh. Dari area terminal bandara, kedua orang tersebut pun digiring ke gedung security building.

Kedua wanita itu diketahui berstatus mertua dan menantu. Mereka ditangkap di area bandara Kualanamu sekira pukul 08.00 WIB.

“Iya sudah kita amankan mereka. Mereka menyimpan sabunya di sendal yang mereka pakai dan sudah dimodifikasi. Modusnya sama seperti yang beberapa waktu lalu kita amankan juga,” ujar Kepala Keamanan Bandara Kualanamu, Kuswadi.

Penangkapan ini, merupakan hasil kerjasama antara pihak Avsec dan Polda Sumut. Saat ini, kedua tersangka sudah diserahkan pihak bandara ke Polda Sumut.

“Mereka kita amankan saat berada di ruang tunggu gate 9 tadi. Jadi gerak-geriknya memang mencurigakan karena sendal yang mereka pakai itu kayaknya keberatan makainya. Setelah kita curigai baru kemudian sepatunya kita masukkan ke x Ray karena dicari di barang bawaannya tidak ada,” kata Kuswadi.

Berdasarkan interogasi yang ia dapatkan, Nisa baru menikah Jumat pekan lalu. Ia tergiur menjadi kurir sabu karena upah yang dijanjikan orang tak dikenal kepadanya.

“Dia (Nisa) ngakunya baru menikah Jumat lalu. Tergiur karena dijanjiin akan dikasih uang karena masih pengantin baru. Alasan sama suaminya pergi mau ke tempat temannya yang pesta,” kata Kuswadi.(trm/bbs/ala)

ist
DIAMANKAN: Nisa (kanan) dan Halimah diamankan di Security Building Bandara Kualanamu karena kedapatan membawa sabu.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua orang calon penumpang pesawat Citylink QG 913 tujuan Jakarta diamankan oleh petugas Avsec Bandara Kualanamu. Keduanya ketahuan hendak menyeludupkan sabu-sabu seberat 1 Kg, Kamis (1/11).

Keduanya masing-masing, Halimah (55) dan Nisa (19) warga Kabupaten Bireuen, Aceh. Dari area terminal bandara, kedua orang tersebut pun digiring ke gedung security building.

Kedua wanita itu diketahui berstatus mertua dan menantu. Mereka ditangkap di area bandara Kualanamu sekira pukul 08.00 WIB.

“Iya sudah kita amankan mereka. Mereka menyimpan sabunya di sendal yang mereka pakai dan sudah dimodifikasi. Modusnya sama seperti yang beberapa waktu lalu kita amankan juga,” ujar Kepala Keamanan Bandara Kualanamu, Kuswadi.

Penangkapan ini, merupakan hasil kerjasama antara pihak Avsec dan Polda Sumut. Saat ini, kedua tersangka sudah diserahkan pihak bandara ke Polda Sumut.

“Mereka kita amankan saat berada di ruang tunggu gate 9 tadi. Jadi gerak-geriknya memang mencurigakan karena sendal yang mereka pakai itu kayaknya keberatan makainya. Setelah kita curigai baru kemudian sepatunya kita masukkan ke x Ray karena dicari di barang bawaannya tidak ada,” kata Kuswadi.

Berdasarkan interogasi yang ia dapatkan, Nisa baru menikah Jumat pekan lalu. Ia tergiur menjadi kurir sabu karena upah yang dijanjikan orang tak dikenal kepadanya.

“Dia (Nisa) ngakunya baru menikah Jumat lalu. Tergiur karena dijanjiin akan dikasih uang karena masih pengantin baru. Alasan sama suaminya pergi mau ke tempat temannya yang pesta,” kata Kuswadi.(trm/bbs/ala)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/