ARSENAL menatap laga leg I 32 Besar Liga Eropa dengan percaya diri. Mereka akan menghadapi BATE Borisov di Borisov Arena, Jumat (15/2) dini hari WIB. Arsenal sejauh ini melaju mulus di Liga Eropa. Mereka tak terkalahkan selama babak penyisihan grup dan menang dalam lima dari enam pertandingan.
The Gunners mengumpulkan 16 poin dari enam pertandingan, satu laga imbang menghadapi Sporting Lisbon menggagalkan kesempurnaan pasukan Unai Emery The Gunners mencetak banyak gol. Dalam enam pertandingan penyisihan grup, pasukan Unai Emery mencetak 12 gol.
Tapi inkonsistensi mereka dalam beberapa pekan terakhir, bisa sedikit tantangan mental mereka menghadapi teror tuan rumah.”Para pemain menunjukkan sikap yang positif untuk memastikan kemenangan. Mereka harus bisa menjaga mentalitas untuk menang dalam setiap pertandingan,” ungkap Emery. “Saya sangat senang. Kami bekerja dengan baik. Setiap pemain bekerja dan saling membantu dan hari ini saya sangat bangga dengan pekerjaan kami,” jelasny
Jangan lupa. Arsenal dibesut Unai Emery, pelatih spesialis Liga Europa. Pelatih asal Spanyol, Unai Emery, telah memenangkan trofi Liga Europa tiga kali berturut-turut antara tahun 2014 hingga 2016. Bersama Arsenal, Emery yakin memiliki skuad yang mampu memperpanjang koleksinya menjadi empat trofi Liga Europa tahun ini.
Hector Bellerin tetap absen untuk Arsenal, sementara Rob Holding dan Sokratis juga kemungkinan akan absen. Ada pula keraguan pada kebugaran Granit Xhaka dan Pierre-Emerick Aubameyang.
Sementara itu Mesut Ozil belum dipastikan main. Arsenal dilaporkan mulai kehilangan kesabaran atas sikap Mesut Ozil yang kembali absen dalam pertandingan. Daily Mail menyebutkan playmaker asal Jerman tersebut melewatkan kemenangan The Gunners 2-1 atas Huddersfield Town di Liga Primer Inggris, Sabtu (9/2) kemarin dengan alasan sakit. Ozil sekarang sudah absen bermain bagi Arsenal pada musim 2018/19 ini sebanyak 14 kali, jumlah yang sama dengan total penampilannya.
Di kubu tuan rumah, BATE pantang diremehkan. Mereka lolos ke 32 besar sebagai runner-up Grup L di bawah Chelsea. Mereka mengumpulkan sembilan poin dari enam pertandingan, dan berhasil melewati Vidi FC yang harus tersingkir di posisi ketiga dengan perbedaan dua poin.
Sayangnya tim asal Bulgaria ini dalam tiga laga kandangnya selama babak grup, hanya sekali menang dan dua kali menelan kekalahan. Sementara Arsenal datang dengan status sebagai juara Grup E, dan tanpa terkalahkan.
Ini akan menjadi pertandingan kompetitif pertama untuk BATE sejak sebelum periode Natal. Mereka mengakhiri tahun 2018 dengan rekor tak terkalahkan dalam empat pertandingan.
Striker andalan BATE Nikolai Signevich yang merupakan top skor mereka di Europa League dengan tiga gol, telah meninggalkan klub. Tapi ada andalan lain yang mereka miliki, yakni Igor Stasevich. Pemain 33 tahun memang tak mencetak gol, tapi dia membuat enam assist dalam enam pertandingan yang ia mainkan. Bisa dibilang Stasevich merupakan playmaker yang memainkan peran sebagai penyuplai bola dan umpan matangnya begitu memanjakan.(bbs/don)
