26 C
Medan
Sunday, February 23, 2025
spot_img

Facebookers dan Pakar Sumut Lawan Virus Corona, Gelar Aksi Simpatik di Hari Buruh

AKSI: Ketua Umum Facebookers Sumut Sabar Sihite (kanan), saat aksi simpatik melawan virus corona dan Peringatan Hari Buruh.
AKSI: Ketua Umum Facebookers Sumut Sabar Sihite (kanan), saat aksi simpatik melawan virus corona dan Peringatan Hari Buruh.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Organisasi Facebookers Sumut didampingi Organisasi Paguyuban Karyawan (Pakar) Sumut, menggelar aksi simpatik melawan virus corona pada Peringatan Hari Buruh di Bundaran Pintu II Kawasan Industri Medan (KIM), Medan Deli, Jumat (1/5) lalu.

Ketua Umum Facebookers Sumut Sabar Sihite, dan Ketua Pakar Sumut Roni Sahputra Siregar, mengatakan, aksi ini sebagai wujud kepedulian dan dukungan konkret mereka kepada pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona di Sumut, khususnya Kota Medan.

“Aksi simpatik ini digelar dengan tidak mengerahkan massa, hanya dihadiri pengurus organisasi saja,” ungkap Sabar, Minggu (3/5).

Ssabar juga mengatakan, sebelumnya Facebookers Sumut dan Pakar Sumut sudah melakukan aksi serupa di Kecamatan Medan Belawan, bersama organisasi lainnya, seperti Walantara Sumut dan Formabes. Dan mereka akan terus menyampaikan pesan kepada masyarakat agar mematuhi 3 anjuran pemerintah, yakni keluar rumah selalu memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan.

Tak hanya itu, Sabar juga mengaku, turut mendukung dan mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak dulu mudik, serta senantiasa melaksanakan ibadah bersama keluarga di rumah saja.

Sosialisasi ini, lanjutnya, akan dilakukan secara berkelanjutan di 21 kecamatan Kota Medan, dengan harapan akan sebanyak-banyaknya dan seluas-luasnya masyarakat Kota Medan yang semakin memahami betapa pentingnya berperan aktif melawan dan memutus rantai sebaran wabah virus corona di Kota Medan dan sekitarnya.

“Mari kita bangkitkan bersama untuk saling berempati, saling jaga dan gotong royong. Kemudian, kita tentunya juga berharap aksi serupa dapat digelar teman-teman di kabupaten dan kota lainnya di Sumut,” harap Sabar.

Aksi simpatik kedua organisasi ini juga didukung Gerakan Daulat Desa (GDD), yakni sebuah pergerakan yang digagas dan diinisiasi oleh Buya Syafii Maarif, almarhum Gus Solah (KH Salahuddin Wahid), Almarhum HS Dilon, Sabar Mangadoe, Abdon Nababan, Sihar Sitorus, Saiful Mashum, dan tokoh nasional lainnya.

Sementara, Ketua Pakar Sumut Roni Sahputra Siregar, juga mengajak para buruh untuk mendukung pemerintah dalam memerangi dan memutus rantai sebaran virus corona, khususnya di Sumut.

“Melalui paguyuban ini, kami juga mengajak para buruh untuk semakin bersatu, serta selalu berjuang bersama. Juga mengajak dan mendorong gerakan buruh untuk mendukung program-program pemerintah yang dinilai baik, serta cocok dalam upaya peningkatan kesejahteraan buruh itu sendiri,” pungkasnya. (adz/saz)

AKSI: Ketua Umum Facebookers Sumut Sabar Sihite (kanan), saat aksi simpatik melawan virus corona dan Peringatan Hari Buruh.
AKSI: Ketua Umum Facebookers Sumut Sabar Sihite (kanan), saat aksi simpatik melawan virus corona dan Peringatan Hari Buruh.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Organisasi Facebookers Sumut didampingi Organisasi Paguyuban Karyawan (Pakar) Sumut, menggelar aksi simpatik melawan virus corona pada Peringatan Hari Buruh di Bundaran Pintu II Kawasan Industri Medan (KIM), Medan Deli, Jumat (1/5) lalu.

Ketua Umum Facebookers Sumut Sabar Sihite, dan Ketua Pakar Sumut Roni Sahputra Siregar, mengatakan, aksi ini sebagai wujud kepedulian dan dukungan konkret mereka kepada pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona di Sumut, khususnya Kota Medan.

“Aksi simpatik ini digelar dengan tidak mengerahkan massa, hanya dihadiri pengurus organisasi saja,” ungkap Sabar, Minggu (3/5).

Ssabar juga mengatakan, sebelumnya Facebookers Sumut dan Pakar Sumut sudah melakukan aksi serupa di Kecamatan Medan Belawan, bersama organisasi lainnya, seperti Walantara Sumut dan Formabes. Dan mereka akan terus menyampaikan pesan kepada masyarakat agar mematuhi 3 anjuran pemerintah, yakni keluar rumah selalu memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan.

Tak hanya itu, Sabar juga mengaku, turut mendukung dan mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tidak dulu mudik, serta senantiasa melaksanakan ibadah bersama keluarga di rumah saja.

Sosialisasi ini, lanjutnya, akan dilakukan secara berkelanjutan di 21 kecamatan Kota Medan, dengan harapan akan sebanyak-banyaknya dan seluas-luasnya masyarakat Kota Medan yang semakin memahami betapa pentingnya berperan aktif melawan dan memutus rantai sebaran wabah virus corona di Kota Medan dan sekitarnya.

“Mari kita bangkitkan bersama untuk saling berempati, saling jaga dan gotong royong. Kemudian, kita tentunya juga berharap aksi serupa dapat digelar teman-teman di kabupaten dan kota lainnya di Sumut,” harap Sabar.

Aksi simpatik kedua organisasi ini juga didukung Gerakan Daulat Desa (GDD), yakni sebuah pergerakan yang digagas dan diinisiasi oleh Buya Syafii Maarif, almarhum Gus Solah (KH Salahuddin Wahid), Almarhum HS Dilon, Sabar Mangadoe, Abdon Nababan, Sihar Sitorus, Saiful Mashum, dan tokoh nasional lainnya.

Sementara, Ketua Pakar Sumut Roni Sahputra Siregar, juga mengajak para buruh untuk mendukung pemerintah dalam memerangi dan memutus rantai sebaran virus corona, khususnya di Sumut.

“Melalui paguyuban ini, kami juga mengajak para buruh untuk semakin bersatu, serta selalu berjuang bersama. Juga mengajak dan mendorong gerakan buruh untuk mendukung program-program pemerintah yang dinilai baik, serta cocok dalam upaya peningkatan kesejahteraan buruh itu sendiri,” pungkasnya. (adz/saz)

spot_img

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

spot_imgspot_imgspot_img

Artikel Terbaru

/