MEDAN- Tidak semua produsen motor memiliki teknologi AHO (Automatic Head Lamp On). Teknologi ini justru dibalut pada Suzuki Axelo 125 yang diluncurkan pada Januari 2011 lalu.
Apalagi, teknologi AHO sangat pas untuk mendukung Undang-Undang Lalu Lintas yang mewajibkan para pengendara untuk menghidupkan lampu depan pada siang hari. Nah, AHO itu sendiri akan bekerja secara otomatis, dimana lampu depan akan hidup bila mesin diaktifkan. Jadi tak perlu repot untuk menghidupkan lampu di siang hari.
Manager Operasional PT Sumindo Varia Motor Suzuki Kok Yong mengatakan, banyak teknologi canggih yang terdapat di sepeda motor ini. Apalagi body motornya juga sangat menarik, merupakan keturunan dari motor seri GSX R”.
Dikatakannya, tidak semua motor bebek yang memiliki mesin sebesar 125 cc. Sedangkan untuk meminimkan getaran pada motor, di mesin motor telah dipasang sebuah Roller atau anti getaran. “Coba buktikan. Ketika motor dalam keadaan standart, letakkan segelas air di atas motor, ketika digas, air dalam gelas tersebut tidak akan terjatuh,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, teknologi yang mendukung motor ini yaitu Dynamic Air Scrub. Teknologi ini terletak di depan atau di dekat lampu depan. Pada teknologi ini akan memudahkan menangkap angin dan menyebarkan angin ke belakang atau ke burutan belakang sehingga dapat membantu mesin motor menjadi dingin.
Selain itu, body mesin yang sporty dapat dilihat pada speedometer dan lampu depan yang berdesain sporty. Sedangkan untuk knalpot, motor ini memiliki gaya yang modern dan di ujung knalpot terdapat lubang untuk mengeluarkan air (sirkulasi air). “Bentuk knalpotnya lebih sedikit menungkik ke atas. Ini menguntungkan saat kondisi banjir karena knalpot yang tinggi, sehingga sulit dijangkau air,” paparnya.
Motor ini juga dilengkapi dengan bagasi cukup luas. “Motor ini juga sudah ramah lingkungan dengan teknologi yang mendukung PAIR system (Pulsed Secondary Air Injection) untuk menekan emisi gas buangan,” kata dia.
Warna motor ini mulai dari hitam, silver, biru, dan merah. Harganya berkisar Rp14.700 juta hingga Rp15.900 juta. (mag-9)