MEDAN- Majalah Warta Ekonomi menobatkan 20 CEO perusahaan sebagai Indonesia Most Admired CEO 2011 dan salah satunya adalah CEO Telkom Rinaldi Firmansyah.
Ajang ini merupakan rejuvenasi atau peremajaan kembali dari riset CEO Idaman yang dilakukan Warta Ekonomi pada tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, Warta Ekonomi melakukan penilaian berdasarkan kategori bidang usahanya, menghasilkan Indonesia Most Amired CEO 2011 per kategori 16 bidang usaha sesuai pilihan responden.
Kategori Telekomunikasi terpilih Perusahaan Telekomunikasi Tbk, dengan CEO Rinaldi Firmansyah. Kedua penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, didampingi Pemimpin Perusahaan Warta Ekonomi Mario Alisjahbana, dan Pemimpin Umum dan Penanggungjawab Warta Ekonomi Amir Effendi Siregar.
Penyerahan penghargaan berlangsung di Ball Room 1 Hotel JW Marriott Mega Kuningan Jakarta, Selasa (6/12) malam. Menurut Mario Alisjahbana, untuk menentukan siapa Most Admired CEO tahun ini, Warta Ekonomi melakukan survei responden sebanyak 1200 orang yang dipilih secara acak dari database perusahaan Warta Ekonomi di 16 bidang usaha yang ada di Indonesia. Mereka sebagian besar berlatar belakang sebagai karyawan dengan jabatan minimal Manager dan telah bekerja selama lima tahun di perusahaannya. Survei dilakukan melalui wawancara via telepon pada 20 Juni hingga 19 Agustus 2011. Kemudian dilakukan overview yang menyangkut performance, profesionalitas dan personality bersama tiga expert, yaitu Irham Dilmy (Advisor Amrop Indonesia), Mas Achmad Daniri (Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance dan mantan Presiden Direktur PT BEJ), dan Abdul Aziz Effendy ( Senior Consultant Andrew Tani & Co) .
Lanjutnya, hasil overview menyimpulkan bahwa pada masa sekarang performa seorang CEO tidak bisa lagi hanya dilihat dari prestasinya meningkatkan kinerja keuangan perusahaan saja. “Akan tetapi, perlu ditinjau bagaimana CEO itu dalam mengembangkan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaannya seperti Coroporate Sosial Responsibility dan program Hijau perusahaannya dan menerapkan Good Corporate Governance, dimana keberhasilannya membuat perusahaannya menjadi sustainable. (rel/ndi)