26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

RJIT Kementan Targetkan 50 Ha Lahan Terairi di Cikancung Bandung

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Kementerian Pertanian, melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), melakukan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT), di Kabupaten Bandung. RJIT diharapkan bisa mengairi lahan hingga 50 hektare (HA).

Kegiatan RJIT di Kabupaten Bandung ini dilakukan di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikancung. Dan dikerjakan secara swadaya oleh Kelompok Tani Mukti 1.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mengatakan, kegiatan RJIT dilakukan untuk mendukung pertanian.

“Dengan RJIT, kita memastikan air bisa sampai ke petakan-petakan sawah. Dengan demikian, produktivitas bisa terjaga bahkan ditingkatkan. Dengan itu, ketahanan pangan bisa kita jaga,” tuturnya, Kamis (21/1).

Sementara Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, mengatakan kegiatan rehabilitasi bukan hanya membenahi saluran irigasi yang rusak.

“RJIT adalah bagian dari kegiatan padat karya. RJIT dilakukan bukan hanya untuk membenahi saluran irigasi yang rusak. RJIT juga dimaksudkan untuk memaksimalkan fungsi irigasi. Sehingga bisa mendukung peningkatan produktivitas juga indeks pertanaman,” tuturnya.

Sarwo Edhy berharap saluran irigasi yang telah dibenahi bisa dimaksimalkan masyarakat petani.

“Sehingga irigasi yang telah direhabilitasi ini juga bisa mendukung peningkatan ekonomi atau memberikan nilai tambah untuk petani,” katanya.(*)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Kementerian Pertanian, melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP), melakukan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT), di Kabupaten Bandung. RJIT diharapkan bisa mengairi lahan hingga 50 hektare (HA).

Kegiatan RJIT di Kabupaten Bandung ini dilakukan di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cikancung. Dan dikerjakan secara swadaya oleh Kelompok Tani Mukti 1.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mengatakan, kegiatan RJIT dilakukan untuk mendukung pertanian.

“Dengan RJIT, kita memastikan air bisa sampai ke petakan-petakan sawah. Dengan demikian, produktivitas bisa terjaga bahkan ditingkatkan. Dengan itu, ketahanan pangan bisa kita jaga,” tuturnya, Kamis (21/1).

Sementara Dirjen PSP Kementerian Pertanian, Sarwo Edhy, mengatakan kegiatan rehabilitasi bukan hanya membenahi saluran irigasi yang rusak.

“RJIT adalah bagian dari kegiatan padat karya. RJIT dilakukan bukan hanya untuk membenahi saluran irigasi yang rusak. RJIT juga dimaksudkan untuk memaksimalkan fungsi irigasi. Sehingga bisa mendukung peningkatan produktivitas juga indeks pertanaman,” tuturnya.

Sarwo Edhy berharap saluran irigasi yang telah dibenahi bisa dimaksimalkan masyarakat petani.

“Sehingga irigasi yang telah direhabilitasi ini juga bisa mendukung peningkatan ekonomi atau memberikan nilai tambah untuk petani,” katanya.(*)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/