31 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Apresiasi Peduli Lingkungan & Perjuangan Kartini, BRI Peduli Bantu Urban Farming di 18 Lokasi di Indonesia

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Peringatan Hari Kartini dimaknai sebagai momen penyemangat untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas perempuan dalam rangka mengisi pembangunan. BRI melalui program Tanggung Jawab Sosial khususnya dibidang lingkungan berupaya memberikan apresiasi akan perjuangan Kartini dan meneruskan teladannya dengan menyelenggarakan kegiatan yang secara nyata dapat mendorong kualitas hidup kaum perempuan di Indonesia.

Salah satunya yang dijalankan BRI adalah menjalankan program “BRI Peduli Woman Comuni-Tree” berupa pemberian bantuan urban farming bagi kelompok PKK, Kelompok Usaha Wanita atau Kelompok wanita yang tersebar di 18 wilayah di Indonesia. Secara keseluruhan total bantuan untuk kegiatan urban farming BRI tercatat sebesar Rp 1,8 miliar.

Bantuan kegiatan urban farming tersebut diharapkan dapat menjadi wadah atau saluran positif untuk menyalurkan kegemaran kaum wanita sekaligus menjadi sarana dalam mendorong kelestarian lingkungan sekitar.

Urban farming yang berupa pembangunan fisik seperti rumah tanaman, green house dan infrastruktur lain untuk menunjang jalannya kegiatan urban farming serta diberikan bantuan tanaman yang bernilai ekonomi seperti tanaman sayur-sayuran, tanaman buah-buahan, tanaman obat keluarga (toga) dan tanaman hydroponic. Selanjutnya urban farming ini akan dikelola oleh kelompok PKK, kelompok usaha wanita dan kelompok wanita yang berada di wilayah tersebut.

Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab BRI dalam mendukung kelestarian lingkungan. “Peringatan Hari Kartini juga dimaknai sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas dan peran perempuan di segala sektor. Secara bertahap bantuan urban farming tersebut disalurkan di-18 wilayah di Indonesia”, ungkap Aestika.

Dalam pelaksanannya, kegiatan urban farming juga melibatkan Srikandi BRI yaitu komunitas di bawah naungan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang beranggotakan pekerja perempuan BRI Group baik yang masih aktif maupun purna tugas dan mengambil peran dalam memberdayakan perempuan dalam bidang kewirausahaan sosial dan kepedulian terhadap lingkungan.

“Kelompok usaha wanita yang menjalankan urban farming nantinya akan berkoordinasi dengan Srikandi BRI di wilayah setempat yang harapannya bisa saling berkolaborasi untuk bisa mewujudkan lingkungan yang sehat dan lestari,” ujarnya. Aestika menambahkan bahwa “BRI Peduli Woman Comuni-Tree” merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian BRI dalam mendukung kelestarian lingkungan serta wujud nyata pemberdayaan kaum perempuan. Kegiatan urban farming diharapkan dapat mereduksi polusi lingkungan, menambah keasrian lingkungan serta mengurangi sampah rumah tangg

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Peringatan Hari Kartini dimaknai sebagai momen penyemangat untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas perempuan dalam rangka mengisi pembangunan. BRI melalui program Tanggung Jawab Sosial khususnya dibidang lingkungan berupaya memberikan apresiasi akan perjuangan Kartini dan meneruskan teladannya dengan menyelenggarakan kegiatan yang secara nyata dapat mendorong kualitas hidup kaum perempuan di Indonesia.

Salah satunya yang dijalankan BRI adalah menjalankan program “BRI Peduli Woman Comuni-Tree” berupa pemberian bantuan urban farming bagi kelompok PKK, Kelompok Usaha Wanita atau Kelompok wanita yang tersebar di 18 wilayah di Indonesia. Secara keseluruhan total bantuan untuk kegiatan urban farming BRI tercatat sebesar Rp 1,8 miliar.

Bantuan kegiatan urban farming tersebut diharapkan dapat menjadi wadah atau saluran positif untuk menyalurkan kegemaran kaum wanita sekaligus menjadi sarana dalam mendorong kelestarian lingkungan sekitar.

Urban farming yang berupa pembangunan fisik seperti rumah tanaman, green house dan infrastruktur lain untuk menunjang jalannya kegiatan urban farming serta diberikan bantuan tanaman yang bernilai ekonomi seperti tanaman sayur-sayuran, tanaman buah-buahan, tanaman obat keluarga (toga) dan tanaman hydroponic. Selanjutnya urban farming ini akan dikelola oleh kelompok PKK, kelompok usaha wanita dan kelompok wanita yang berada di wilayah tersebut.

Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab BRI dalam mendukung kelestarian lingkungan. “Peringatan Hari Kartini juga dimaknai sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas dan peran perempuan di segala sektor. Secara bertahap bantuan urban farming tersebut disalurkan di-18 wilayah di Indonesia”, ungkap Aestika.

Dalam pelaksanannya, kegiatan urban farming juga melibatkan Srikandi BRI yaitu komunitas di bawah naungan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang beranggotakan pekerja perempuan BRI Group baik yang masih aktif maupun purna tugas dan mengambil peran dalam memberdayakan perempuan dalam bidang kewirausahaan sosial dan kepedulian terhadap lingkungan.

“Kelompok usaha wanita yang menjalankan urban farming nantinya akan berkoordinasi dengan Srikandi BRI di wilayah setempat yang harapannya bisa saling berkolaborasi untuk bisa mewujudkan lingkungan yang sehat dan lestari,” ujarnya. Aestika menambahkan bahwa “BRI Peduli Woman Comuni-Tree” merupakan bentuk tanggung jawab dan kepedulian BRI dalam mendukung kelestarian lingkungan serta wujud nyata pemberdayaan kaum perempuan. Kegiatan urban farming diharapkan dapat mereduksi polusi lingkungan, menambah keasrian lingkungan serta mengurangi sampah rumah tangg

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/