MEDAN- Pengurus Provinsi (Pengprop) Taekwondo Indonesia (TI) Sumatera Utara akan mengabulkan permintaan atletnya Basuki Nugroho untuk melakukan try out ke negara tetangga seperti ke Malaysia.
“Jika itu mampu meningktakan kemampuan atlet, maka tak ada salahnya permintaan itu dikabulkan. Namun begitu, tentunya itu harus mendapat persetujuan dari rapat pengurus,” bilang Ir Arif Haryadian MSi, Sekum TI Sumut kepada Sumut Pos, Kamis (5/1).
Selanjutnya Arif juga menyebutkan jika pihaknya akan semakin termotivasi mengirim atlet melakukan try out ke negara tetangga jika KONI Sumut selaku induk dari induk organisasi olahraga memberikan dukungan terhadap wacana try out tadi.
“Setidaknya untuk try out dibutuhkan manajemen yang solid serta dukungan pendanaan yang memadai. Nah, bila KONI Sumut bersedia membantu pendanaannya maka try out itu pasti dapat dilaksanakan,” bilang Arif lagi.
Selanjutnya Arif menjelaskan jika saat ini dua taekwondoin Sumut
Opien Denada Ginting dan Nuri Refani Siregar mendapat panggilan dari PB TI untuk mengikuti pemusatan latihan nasional (Pelatnas).
“Itu kami ketahui setelah PB TI melayangkan fax kepada kami beberapa hari lalu,” bilang Arif lagi.
Dengan hanya dua taekwondoin putri yang mendapat panggilan Pelatnas, maka dipastikan jika atlet andal Sumut yang selama ini menjadi penghuni Pelatnas Basuki Nugroho tak lagi terdaftar.
“Kita kecewa saat mengetahui jika Basuki tak lagi dipanggil ke Pelatnas. Namun kita dapat memahami kondisi ini karena pada beberapa tahun terakhir kondisi lutut Basuki Nugroho sering mengalami cedera sehingga kerap menggangu program latihannya,” sesal Arif. (omi)