29 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Logistik Pilkades 106 Desa di Dairi Didistribusikan

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemdes) Kabupaten Dairi, mulai mendistribusikan logistik untuk pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di 106 desa pada 25 November 2021 mendatang.

Kabid Administrasi Pemerintahan Desa pada Dispemdes Dairi, Selamat Bancin. RUDY SITANGGANG/SUMUT POS.

Kepala Dinas Pemdes Dairi, Junihardi Siregar melalui Kepala Bidang (Kabid) Administrasi dan Pemerintahan Desa, Selamat Bancin, Jumat (19/11) menerangkan, logistik yang didistribusikan adalah kotak suara dan kelengkapanya yakni bantalan, paku serta gembok.

“Hari ini, logistik sudah mulai kita kirim ke Kecamatan Tanah Pinem, Gunung Sitember, Tigalingga, Siempat Nempu Hulu serta Parbuluan. Teknisnya, kotak suara kita kirim ke Kantor Camat, selanjutnya panitia pemilihan kepala desa (P2KD) mengambil darisana, ucap Selamat.

Untuk surat suara, tinta serta plano akan diambil langsung oleh P2KD ke Kantor Dispemdes. Kita targetkan, distribusi kotak suara bisa segera tuntas, jelasnya. Sementara itu, jumlah surat suara dicetak sesuai daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 120.309 lembar, ditambah 1% cadangan.

Selamat mengatakan, jumlah TPS pada Pilkades serentak sebanyak 262 TPS. Menurutnya, banyaknya TPS pada Pilkades serentak kali ini, karena berlangsung dimasa pandemi corona virus disiasi 2019 (Covid-19).

Dimana, jumlah maksimal dalam 1TPS hanya 500 pemilih, walaupun tak tertutup kemungkinan akan ada sebagian mencapai 600 atau tergantung penyebaran penduduk disetiap dusun.

Jumlah maksimal pemilih dalam 1 TPS tersebut telah diatur dalam peraturan bupati (Perbup) nomor 47 tahun 2020, dalam Pilkades serentak dimasa pandemi Covid-19. Selamat menyebut, dari 277 orang cakades yang bertarung di Pilkades serentak 106 desa nanti, hanya 65 orang incumben kembali maju.

Sementara pejabat incumben lainya, ada terkena peraturan keterlambatan penyampaian laporan penyelenggaraan pemerintahan desa (LPPD) dan laporan keterangan pertanggungjawaban akhir masa jabatan (LKPj) maupun yang sudah 3 periode menjabat Kades, ujar Selamat Bancin. (rud/han)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispemdes) Kabupaten Dairi, mulai mendistribusikan logistik untuk pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di 106 desa pada 25 November 2021 mendatang.

Kabid Administrasi Pemerintahan Desa pada Dispemdes Dairi, Selamat Bancin. RUDY SITANGGANG/SUMUT POS.

Kepala Dinas Pemdes Dairi, Junihardi Siregar melalui Kepala Bidang (Kabid) Administrasi dan Pemerintahan Desa, Selamat Bancin, Jumat (19/11) menerangkan, logistik yang didistribusikan adalah kotak suara dan kelengkapanya yakni bantalan, paku serta gembok.

“Hari ini, logistik sudah mulai kita kirim ke Kecamatan Tanah Pinem, Gunung Sitember, Tigalingga, Siempat Nempu Hulu serta Parbuluan. Teknisnya, kotak suara kita kirim ke Kantor Camat, selanjutnya panitia pemilihan kepala desa (P2KD) mengambil darisana, ucap Selamat.

Untuk surat suara, tinta serta plano akan diambil langsung oleh P2KD ke Kantor Dispemdes. Kita targetkan, distribusi kotak suara bisa segera tuntas, jelasnya. Sementara itu, jumlah surat suara dicetak sesuai daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 120.309 lembar, ditambah 1% cadangan.

Selamat mengatakan, jumlah TPS pada Pilkades serentak sebanyak 262 TPS. Menurutnya, banyaknya TPS pada Pilkades serentak kali ini, karena berlangsung dimasa pandemi corona virus disiasi 2019 (Covid-19).

Dimana, jumlah maksimal dalam 1TPS hanya 500 pemilih, walaupun tak tertutup kemungkinan akan ada sebagian mencapai 600 atau tergantung penyebaran penduduk disetiap dusun.

Jumlah maksimal pemilih dalam 1 TPS tersebut telah diatur dalam peraturan bupati (Perbup) nomor 47 tahun 2020, dalam Pilkades serentak dimasa pandemi Covid-19. Selamat menyebut, dari 277 orang cakades yang bertarung di Pilkades serentak 106 desa nanti, hanya 65 orang incumben kembali maju.

Sementara pejabat incumben lainya, ada terkena peraturan keterlambatan penyampaian laporan penyelenggaraan pemerintahan desa (LPPD) dan laporan keterangan pertanggungjawaban akhir masa jabatan (LKPj) maupun yang sudah 3 periode menjabat Kades, ujar Selamat Bancin. (rud/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/