MEDAN, SUMUTPOS.CO- Tokoh agama adalah ujung tombak dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Karenanya, peran para ustad dan mubaligh saat ini, sangat penting untuk membangun mental para generasi muda atau kaum milenial dalam hal menjaga keutuhan bangsa dan negara.
“Para founding father kita, membangun negara ini dengan modal agama yang kuat. Kita semua tahu pekikan takbir Bung Tomo di Surabaya, berhasil membakar semangat para pejuang bangsa saat itu,” kata anggota MPR RI Hidayatullah, dalam sosialisasi 4 pilar yang digelar di Aula Asrama Haji Medan, Jalan Jenderal Besar AH Nasution, Rabu (19/5/2021). Sosialisasi ini dihadiri para peserta yang kesemuanya adalah ustad dan dai se-Kota Medan.
Politisi senior PKS asal Sumut ini juga menyinggung soal RUU Ekonomi Syariah yang sedang ramai diperbincangkan. Menurutnya, ekonomi syariah adalah harapan keadilan bagi perekonomian nasional. “Yang menjadi pembeda ekonomi syariah adalah kebermanfaatan dan sustainable-nya, karena orientasinya keadilan bukan hitung hitungan keuntungan semata,” sebutnya..
Hidayatullah melanjutkan, 4 pilar mencakup beberapa poin krusial yaitu: Pancasila sebagai dasar dari ideologi negara, UUD Negara RI tahun 1945 sebagai konstitusi negara serta Ketetapan MPR, NKRI sebagai bentuk negara, dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.
Para ustad yang datang mengaku sangat gembira dapat bersilaturahim langsung dengan Hidayatullah. “Pasalnya, sangat jarang ada anggota dewan yang menguasai ilmu ekonomi syariah sekaligus jago politik,” ucap seorang peserta.
Sosialisasi 4 pilar kali ini digelar dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ada; mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan memakai masker (rel)