DAIRI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 10 paket proyek bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) tahun 2022 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi, akan mulai ditenderkan pada awal bulan Mei tahun 2022 mendatang.
Sekretaris Dinas PUTR Dairi, Frianto Naibaho, Kamis (28/4) mengatakan, ke-10 paket proyek pengaspalan hotmix di sejumlah ruas jalan kabupaten itu, kini sekarang sedang persiapan barang dan jasa. Menurutnya, keterlambatan tender, karena adanya penyesuaian analisa harga satuan pekerjaan.
Frianto menargetkan, tender akan dilaksanakan seminggu setelah lebaran atau di awal bulan Mei 2022 sudah mulai tayang.
Frianto melanjutkan, adapun ke-10 paket proyek itu yakni peningkatan jalan jurusan Juma Ramba-Lae Tanggiang sepanjang 3,4 kilometer dengan pagu sebesar Rp10,880 miliar.
Peningkatan jalan jurusan Sinampang-Batukapur Laupakpak sepanjang 2,77 kilometer sebesar Rp8,864 miliar, jalan jurusan Simpang Lau Paski-Simpang Mangan Molih sepanjang 1,6 kilometer Rp5,120 miliar, jalan jurusan TWI-Letter S-Sitinjo sepanjang 1 kilometer pagu Rp3,2 miliar.
Selanjutnya, peningkatan jalan jurusan Simpang Pamah-Simpang Laupaski sepanjang 3,72 kilometer pagu sebesar Rp11,904 miliar.
Peningkatan jalan jurusan Panji Dabutar-Lae Gorat sepanjang 1,6 kilometer pagu Rp5,120 miliar, peningkatan jalan jurusan Pardamean-Sopobutar sepanjang 1,8 kilometer dengan pagu Rp5,760miliar.
Kemudian, peningkatan jalan jurusan Pardomuan 2-Aek Nauli sepanjang 1,8 kilometer pagu Rp5,056 miliar, peningkatan jalan jurusan Sopobutar-Pardomuan 2 sepanjang 1,8 kilometer dengan pagu sebesar Rp5,760 miliar serta peningkatan jalan jurusan Tigalingga-Soban sepanjang 2,8 kilometer dengan pagu sebesar Rp8,960 miliar.
Frianto mengatakan, total panjang jalan yang akan diaspal hotmix bersumber dari DAK tersebut sepanjang 22,29 kilometer dengan total anggaran sebesar Rp70,634 miliar.
“Jalan yang diperbaiki adalah jalan penghubung utama dan jalan strategis dengan lebar jalan 4 meter karena kontruksi hotmix,” pungkasnya.(rud/azw)