27 C
Medan
Friday, September 27, 2024

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Sumbagut

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga Sumatera Utara (Sumut) agar waspada terhadap gelombang tinggi. Hal ini akan terjadi sejak 11 Juli 2022, Pukul 19.00 WIB, hingga 13 Juli 2022, Pukul 19.00 WIB.

Hal itu disampaikan Prakirawan BBMKG Wilayah 1 Medan, Christen Novena kepada sejumlah wartawan di Medan, Minggu (10/7).

“Prakiraan gelombang tinggi ini sesuai surat edaran BBMKG Wilayah 1 Medan Nomor: ME.01.02/FCT.10/KBLW/VII/2022, terkait peringatan dini gelombang tinggi di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut),” ujarnya.

Dia mengimbau, agar masyarakat waspada gelombang tinggi 2,5-4,0 meter yang diprakirakan terjadi di Perairan Barat Aceh, Perairan Banda Aceh-Sabang, Selat Malaka bagian Utara, Perairan Meulaboh-Sinabang, Perairan Nias-Sibolga, Perairan Utara Sabang, Samudera Hindia Barat Aceh,
dan Samudera Hindia Barat Nias.

“Kondisi sinoptik ini dikarenakan, angin di atas perairan Sumbagut pada umumnya bergerak dari Barat daya hingga Utara dengan kecepatan 02-30 knot. Angin kencang juga bisa terjadi dan gelombang tinggi bisa mencapai dua kali lipat lebih tinggi dari data yang tertera,” tandasnya. (dwi/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga Sumatera Utara (Sumut) agar waspada terhadap gelombang tinggi. Hal ini akan terjadi sejak 11 Juli 2022, Pukul 19.00 WIB, hingga 13 Juli 2022, Pukul 19.00 WIB.

Hal itu disampaikan Prakirawan BBMKG Wilayah 1 Medan, Christen Novena kepada sejumlah wartawan di Medan, Minggu (10/7).

“Prakiraan gelombang tinggi ini sesuai surat edaran BBMKG Wilayah 1 Medan Nomor: ME.01.02/FCT.10/KBLW/VII/2022, terkait peringatan dini gelombang tinggi di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut),” ujarnya.

Dia mengimbau, agar masyarakat waspada gelombang tinggi 2,5-4,0 meter yang diprakirakan terjadi di Perairan Barat Aceh, Perairan Banda Aceh-Sabang, Selat Malaka bagian Utara, Perairan Meulaboh-Sinabang, Perairan Nias-Sibolga, Perairan Utara Sabang, Samudera Hindia Barat Aceh,
dan Samudera Hindia Barat Nias.

“Kondisi sinoptik ini dikarenakan, angin di atas perairan Sumbagut pada umumnya bergerak dari Barat daya hingga Utara dengan kecepatan 02-30 knot. Angin kencang juga bisa terjadi dan gelombang tinggi bisa mencapai dua kali lipat lebih tinggi dari data yang tertera,” tandasnya. (dwi/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/