26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Bagnaia Juara Dunia MotoGP 2022, Italia Sempurna

VALENCIA, SUMUTPOS.CO – Tahun lalu, di Valencia, MotoGP melepas rider Italia terbesar sepanjang masa Valentino Rossi yang memutuskan pensiun.

Setahun kemudian, di tempat yang sama, MotoGP merayakan lahirnya juara baru dari Italia. Dia adalah Francesco Bagnaia.

Pada balapan, Minggu (6/11) malam, finis di posisi kesembilan sudah lebih dari cukup bagi Pecco-sapaannya- untuk memastikan gelar juara dunia pertamanya di kelas premium. Itu setelah sang rival Fabio Quartararo juga gagal menjuarai balapan dan hanya finis di posisi keempatn

Bagnaia menjadi wajah baru Italia di panggung MotoGP. Dia menjadi rider Italia pertama yang menggondol trofi MotoGP sejak Valentino Rossi pada 2009.

Dia juga mengakhiri puasa gelar Ducati yang sudah berlangsung sangat lama sejak Casey Stoner pada 2007. Atau 15 tahun yang lalu.

Gelar juara tersebut semakin sempurna karena Pecco meraihnya di atas motor pabrikan Italia, Ducati.

Rider Italia juara di atas motor Italia. Sebuah catatan sejarah yang sudah berdekade-dekade dimimpikan oleh Ducati. Sebuah rekor yang bahkan gagal diraih Valentino Rossi, mentor Bagnaia.

Bagnaia juga sukses mengutuk kutukan yang bertahan selama 70 tahun. Pada MotoGP, ada kutukan mengatakan, bahwa tidak ada pembalap yang bisa juara dunia bila sudah gagal menyentuh garis finis alias DNF selama lima kali dalam semusim.

Musim ini, Bagnaia memang tidak tampil kompetitif pada paruh pertama 2022. Ia gagal finis sebanyak lima kali dan sempat tertinggal jauh dari Fabio Quartararo yang memimipin klasemen hingga menjelang tiga balapan terakhir musim 2022. Namun, Bagnaia sukses merebut kursi pimpinan klasemen pada paruh kedua musim.

MotoGP Valencia juga menjadi momentum selamat tinggal manis bagi Suzuki. Alex Rins sukses merebut podium tertinggi setelah melakukan start luar biasa.

Posisi kedua diamankan Brad Binder (KTM) yang merangsek hebat dari belakang melewati banyak rider termasuk Bagnaia dan Quartararo. Sedangkan, di podium ketiga menjadi milik Jorge Martin (Pramac). (jpg/dek)

VALENCIA, SUMUTPOS.CO – Tahun lalu, di Valencia, MotoGP melepas rider Italia terbesar sepanjang masa Valentino Rossi yang memutuskan pensiun.

Setahun kemudian, di tempat yang sama, MotoGP merayakan lahirnya juara baru dari Italia. Dia adalah Francesco Bagnaia.

Pada balapan, Minggu (6/11) malam, finis di posisi kesembilan sudah lebih dari cukup bagi Pecco-sapaannya- untuk memastikan gelar juara dunia pertamanya di kelas premium. Itu setelah sang rival Fabio Quartararo juga gagal menjuarai balapan dan hanya finis di posisi keempatn

Bagnaia menjadi wajah baru Italia di panggung MotoGP. Dia menjadi rider Italia pertama yang menggondol trofi MotoGP sejak Valentino Rossi pada 2009.

Dia juga mengakhiri puasa gelar Ducati yang sudah berlangsung sangat lama sejak Casey Stoner pada 2007. Atau 15 tahun yang lalu.

Gelar juara tersebut semakin sempurna karena Pecco meraihnya di atas motor pabrikan Italia, Ducati.

Rider Italia juara di atas motor Italia. Sebuah catatan sejarah yang sudah berdekade-dekade dimimpikan oleh Ducati. Sebuah rekor yang bahkan gagal diraih Valentino Rossi, mentor Bagnaia.

Bagnaia juga sukses mengutuk kutukan yang bertahan selama 70 tahun. Pada MotoGP, ada kutukan mengatakan, bahwa tidak ada pembalap yang bisa juara dunia bila sudah gagal menyentuh garis finis alias DNF selama lima kali dalam semusim.

Musim ini, Bagnaia memang tidak tampil kompetitif pada paruh pertama 2022. Ia gagal finis sebanyak lima kali dan sempat tertinggal jauh dari Fabio Quartararo yang memimipin klasemen hingga menjelang tiga balapan terakhir musim 2022. Namun, Bagnaia sukses merebut kursi pimpinan klasemen pada paruh kedua musim.

MotoGP Valencia juga menjadi momentum selamat tinggal manis bagi Suzuki. Alex Rins sukses merebut podium tertinggi setelah melakukan start luar biasa.

Posisi kedua diamankan Brad Binder (KTM) yang merangsek hebat dari belakang melewati banyak rider termasuk Bagnaia dan Quartararo. Sedangkan, di podium ketiga menjadi milik Jorge Martin (Pramac). (jpg/dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/