26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Celtics Bangkit

CLEVELAND – Boston Celtics mengakhiri lima kekalahan beruntun di kompetisi basket NBA musim ini. Kevin Garnett dkk menyudahi perlawanan Cleveland Cavaliers 86-83, Rabu (29/2) siang WIB.

Adalah Ray Allen yang menjadi penyumbang angka terbanyak di Quicken Loans Arena. Allen menyumbang 22 poin, sedangkan Garnett menambah dengan 18 poin dan delapan rebounds.

Celtics sempat mendominasi pada kuarter pertama. Garnett dkk memimpin dengan skor 28-12 sebelum kuarter pertama berakhir. Namun, Cavs yang dipimpin oleh guard muda Kyrie Irving, mampu bangkit dan memberikan perlawanan pada kuarter kedua. Kendati demikian, Celtics masih dapat menjaga keunggulan lewat kombinasi pemain pengalaman Garnett, Allen dan Paul Pierce. Tim tamu menutup kuarter kedua dengan keunggulan 43-38.

Namun, Cavs terus memberikan perlawanan hingga akhir pertandingan. Irving melepaskan dua tembakan bebas dengan waktu tersisa 1 menit; 21 detik untuk memberikan Cavs keunggulan 81-80.

Allen melakukan slam dunk saat pertandingan tersisa 48.6 detik, untuk membawa Celtics memimpin 82-81. Celtics semakin memperlebar keunggulan lewat Garnett 84-81, yang berhasil melepaskan dua tembakan bebas dengan waktu 3.9 detik. Irving kembali berhasil memasukkan dua tembakan bebas, untuk memperkecil ketinggalan menjadi 83-86. Akhirnya, dua tembakan bebas Allen memastikan kemenangan Celtics menjadi 86-83.

Irving menjadi top performer bagi tim tuan rumah dengan mencetak 24 poin. Dengan kemenangan ini, maka Celtics menghindari kekalahan enam kali beruntun untuk pertama kalinya sejak 4-15 2007 yang lalu. (net/jpnn)

CLEVELAND – Boston Celtics mengakhiri lima kekalahan beruntun di kompetisi basket NBA musim ini. Kevin Garnett dkk menyudahi perlawanan Cleveland Cavaliers 86-83, Rabu (29/2) siang WIB.

Adalah Ray Allen yang menjadi penyumbang angka terbanyak di Quicken Loans Arena. Allen menyumbang 22 poin, sedangkan Garnett menambah dengan 18 poin dan delapan rebounds.

Celtics sempat mendominasi pada kuarter pertama. Garnett dkk memimpin dengan skor 28-12 sebelum kuarter pertama berakhir. Namun, Cavs yang dipimpin oleh guard muda Kyrie Irving, mampu bangkit dan memberikan perlawanan pada kuarter kedua. Kendati demikian, Celtics masih dapat menjaga keunggulan lewat kombinasi pemain pengalaman Garnett, Allen dan Paul Pierce. Tim tamu menutup kuarter kedua dengan keunggulan 43-38.

Namun, Cavs terus memberikan perlawanan hingga akhir pertandingan. Irving melepaskan dua tembakan bebas dengan waktu tersisa 1 menit; 21 detik untuk memberikan Cavs keunggulan 81-80.

Allen melakukan slam dunk saat pertandingan tersisa 48.6 detik, untuk membawa Celtics memimpin 82-81. Celtics semakin memperlebar keunggulan lewat Garnett 84-81, yang berhasil melepaskan dua tembakan bebas dengan waktu 3.9 detik. Irving kembali berhasil memasukkan dua tembakan bebas, untuk memperkecil ketinggalan menjadi 83-86. Akhirnya, dua tembakan bebas Allen memastikan kemenangan Celtics menjadi 86-83.

Irving menjadi top performer bagi tim tuan rumah dengan mencetak 24 poin. Dengan kemenangan ini, maka Celtics menghindari kekalahan enam kali beruntun untuk pertama kalinya sejak 4-15 2007 yang lalu. (net/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/