26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

2 Sungai Meluap di Binjai, 3.541 Jiwa Terdampak Banjir

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 3.541 jiwa terdampak banjir di Kota Binjai. Ini terjadi akibat 2 aliran sungai masing-masing Bingai dan Mencirim meluap, Jum’at (6/10/2023) dini hari.

Wali Kota Binjai, Amir Hamzah pun sudah turun ke lokasi banjir, tepatnya di Kelurahan Setia, Binjai Kota. Dapur umum pun sudah didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai di Jembatan Jalan Imam Bonjol, Binjai Kota dan Kelurahan Rambung Timur, Binjai Selatan.

“Dapur umum sudah didirikan untuk menyalurkan makanan kepada masyarakat yang terdampak banjir dan dapur umum ini berdiri sampai air sungai benar-benar surut,” ujar Amir ketika diwawancarai wartawan.

Dia meminta kepada BPBD dan Dinas Sosial Kota Binjai hingga perangkat kecamatan terkait untuk terus melakukan pemantauan terhadap bencana alam tersebut. “Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini karena kita terus mengingatkan kepada masyarakat di pinggiran sungai untuk selalu waspada akan banjir,” kata dia.

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Binjai, Rudi Baros menguraikan, banjir terjadi akibat curah hujan yang cukup tinggi di hulu sungai hingga berbuntut 3 sungai yang mengelilingi Kota Binjai mengalami kenaikan. “Berdasarkan laporan tinggi air daerah aliran sungai (DAS) pada saat terjadi banjir, DAS Bingai tinggi air 430 centimeter, DAS Mencirim tinggi air 400 centimeter dan DAS Bangkatan tinggi air 100 centimeter,” urai Rudi.

Mantan Kabag Humas Setdako Binjai ini menyebut, ada 3.541 jiwa pada 4 kecamatan yang terdampak banjir tersebut. Dia menambahkan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan perangkat kelurahan dan kecamatan untuk mengetahui perkembangan pasca bencana banjir terjadi di Kota Binjai.

“Kami BPBD Binjai masih berada di kelurahan yang terdampak banjir dan tetap siaga di lokasi untuk membantu masyarakat apabila dibutuhkan melakukan evakuasi,” serunya.

Juga kepada Dinas Kesehatan Binjai, Rudi terus berkoordinasi untuk pelayanan kesehatan jika masyarakat membutuhkan bantuan dan obat-obatan. “Pusdalops BPBD Binjai juga memonitor prakiraan cuaca dan peringatan dini dari website BMKG untuk menyampaikan ke masyarakat,” pungkasnya. (ted)

Berikut uraian 3.541 jiwa yang terdampak banjir:

A. Kecamatan Binjai Selatan

1. Kelurahan Rambung Timur
Total 153 KK = 172 Jiwa
– Lingkungan I = 77 KK
– Lingkungan IV = 76 KK

2. Kelurahan Rambung Dalam
Total 35 KK = 125 Jiwa
– Lingkungan II = 20 KK
– Lingkungan VI = 6 KK
– Lingkungan VII = 9 KK

B. Kecamatan Binjai Kota

1. Kelurahan Setia
Total 443 KK = 1772 Jiwa
– Lingkungan II = 7 KK
– Lingkungan IV = 200 KK
– Lingkungan V = 138 KK
– Lingkungan VI = 98 KK

2. Kelurahan Tangsi
Total 19 KK = 76 Jiwa
– Lingkungan IV = 19 KK

C. Kecamatan Binjai Timur

1. Kelurahan Mencirim
Total 329 KK = 1316 Jiwa
– Lingkungan I = 153 KK
– Lingkungan II = 118 KK
– Lingkungan IV = 23 KK
– Lingkungan V = 3 KK
– Lingkungan VI = 17 KK
– Lingkungan VII = 10 KK
– Lingkungan IX = 5 Kk

D. Kecamatan Binjai Utara
1.Kelurahan Kebun Lada
Total 20 KK = 80 Jiwa
– Lingkungan V = 20 KK (ted/ram)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Sebanyak 3.541 jiwa terdampak banjir di Kota Binjai. Ini terjadi akibat 2 aliran sungai masing-masing Bingai dan Mencirim meluap, Jum’at (6/10/2023) dini hari.

Wali Kota Binjai, Amir Hamzah pun sudah turun ke lokasi banjir, tepatnya di Kelurahan Setia, Binjai Kota. Dapur umum pun sudah didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Binjai di Jembatan Jalan Imam Bonjol, Binjai Kota dan Kelurahan Rambung Timur, Binjai Selatan.

“Dapur umum sudah didirikan untuk menyalurkan makanan kepada masyarakat yang terdampak banjir dan dapur umum ini berdiri sampai air sungai benar-benar surut,” ujar Amir ketika diwawancarai wartawan.

Dia meminta kepada BPBD dan Dinas Sosial Kota Binjai hingga perangkat kecamatan terkait untuk terus melakukan pemantauan terhadap bencana alam tersebut. “Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini karena kita terus mengingatkan kepada masyarakat di pinggiran sungai untuk selalu waspada akan banjir,” kata dia.

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Binjai, Rudi Baros menguraikan, banjir terjadi akibat curah hujan yang cukup tinggi di hulu sungai hingga berbuntut 3 sungai yang mengelilingi Kota Binjai mengalami kenaikan. “Berdasarkan laporan tinggi air daerah aliran sungai (DAS) pada saat terjadi banjir, DAS Bingai tinggi air 430 centimeter, DAS Mencirim tinggi air 400 centimeter dan DAS Bangkatan tinggi air 100 centimeter,” urai Rudi.

Mantan Kabag Humas Setdako Binjai ini menyebut, ada 3.541 jiwa pada 4 kecamatan yang terdampak banjir tersebut. Dia menambahkan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan perangkat kelurahan dan kecamatan untuk mengetahui perkembangan pasca bencana banjir terjadi di Kota Binjai.

“Kami BPBD Binjai masih berada di kelurahan yang terdampak banjir dan tetap siaga di lokasi untuk membantu masyarakat apabila dibutuhkan melakukan evakuasi,” serunya.

Juga kepada Dinas Kesehatan Binjai, Rudi terus berkoordinasi untuk pelayanan kesehatan jika masyarakat membutuhkan bantuan dan obat-obatan. “Pusdalops BPBD Binjai juga memonitor prakiraan cuaca dan peringatan dini dari website BMKG untuk menyampaikan ke masyarakat,” pungkasnya. (ted)

Berikut uraian 3.541 jiwa yang terdampak banjir:

A. Kecamatan Binjai Selatan

1. Kelurahan Rambung Timur
Total 153 KK = 172 Jiwa
– Lingkungan I = 77 KK
– Lingkungan IV = 76 KK

2. Kelurahan Rambung Dalam
Total 35 KK = 125 Jiwa
– Lingkungan II = 20 KK
– Lingkungan VI = 6 KK
– Lingkungan VII = 9 KK

B. Kecamatan Binjai Kota

1. Kelurahan Setia
Total 443 KK = 1772 Jiwa
– Lingkungan II = 7 KK
– Lingkungan IV = 200 KK
– Lingkungan V = 138 KK
– Lingkungan VI = 98 KK

2. Kelurahan Tangsi
Total 19 KK = 76 Jiwa
– Lingkungan IV = 19 KK

C. Kecamatan Binjai Timur

1. Kelurahan Mencirim
Total 329 KK = 1316 Jiwa
– Lingkungan I = 153 KK
– Lingkungan II = 118 KK
– Lingkungan IV = 23 KK
– Lingkungan V = 3 KK
– Lingkungan VI = 17 KK
– Lingkungan VII = 10 KK
– Lingkungan IX = 5 Kk

D. Kecamatan Binjai Utara
1.Kelurahan Kebun Lada
Total 20 KK = 80 Jiwa
– Lingkungan V = 20 KK (ted/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/