NIAS SELATAN, SUMUTPOS.CO – Banjir yang terjadi di Desa Hiliana’a Gomo, Nias Selatan yang membuat sejumlah tiang serta trafo listrik hanyut. Akibatnya, penduduk desa harus mengalami mati lampu. Manager PLN Teluk Dalam Fadli Umawi mengatakan pihaknya akan serius menangani masalah padamnya arus listrik di desa yang terdampak banjir.
“Artinya kami pihak PLN Teluk Dalam akan serius menangani lampu yang dialami masyarakat dampak banjir,” ujarnya di Kantor PLN Teluk Dalam, Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 14 Kelurahan Pasar Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan, Senin (16/10/2023).
Dijelaskannya, pihaknya akan meninjau ke lokasi banjir sembari mempersiapkan alat material dan mobil crane, apalagi di Desa Gomo ada juga trafo yang jatuh.
Fadli Unawi menyatakan untuk di Desa Hiliana’a Gomo, pihaknya akan tinjau terlebih dahulu lokasinya, apakah pemilik tanah mengijinkan tanahnya untuk dipasang tiang listrik atau tidak.
“Jadi, kami perlu pastikan, karena Kades Hiliana’a Gomo pernah memberitahu saya lewat telpon sekali terkait tiang listrik itu, namun bukan kami tidak respon tapi kebetulan lagi padat kegiatan di lokasi lain,” ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Desa Hiliana’a Gomo memohon kepada Manager PLN Teluk Dalam Nias Selatan agar segera ada penanganan lantaran kondisi arus listrik padam disebabkan tiang listrik dan travo hanyut terbawa banjir pada hari Minggu (15//10/2023) kemarin. (mag-8/ram)