JAKARTA- Untuk sementara, timnas PSSI harus rela gigit jari. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan tak akan mencairkan anggaran untuk timnas hingga PSSI bisa menyelesaikan masalah yang terjadi dalam pembentukan timnas terbaik.
“Anggaran akan cair pekan depan. Tapi, untuk timnas tidak bisa kami fasilitasi karena kami melihat masih ada diskriminasi,” kata Menpora Andi Mallarangeng usai menutup acara olahraga di Ciracas, Jakarta TImur, kemarin (22/4).
Dengan penegasan dari Menpora ini, maka anggaran yang sebelumnya telah diajukan PSSI sebesar Rp40-an miliar tidak bisa segera didapat. Namun, Andi menegaskan tidak sepenuhnya anggaran PSSI ditutup.
“Kalau masalah pembinaan sepak bola, kami masih akan tetap dukung pendanaannya. Asal untuk pembinaan, bukan yang lain,” tegasnya.
Bahkan, lanjut dia, PSSI bersama Kemenpora juga terus melakukan kerjasa sama agar program pembinaan bisa berjalan maksimal. Salah satunya adalah dalam pemantauan pemain berbakat. Andi menyebut pemain-pemain yang menurut PSSI potensial bisa mendapatkan beasiswa dan masuk dalam psuat latihan dan pendidikan pelajar (PPLP) yang berkonsentrasi besar di Olahraga.(aam/jpnn)