32 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Pengunjung Perpustakaan Tebingtinggi Tembus 130 Ribu Orang

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Minat membaca masyarakat Kota Tebingtinggi semakin hari semakin meningkat. Hal ini dapat dilihat dari pengunjung perpustakaan Kota Tebingtinggi di Jalan Sutomo masih ramai dikunjungi masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa.

Dari data yang diterima, jumlah data kunjungan pada tahun 2023 mencapai 130.000 orang, padahal ditarget sebanyak 90.000 pengunjung.

“Alhamdulillah, minat membaca masyarakat Kota Tebingtinggi masih sangat tinggi. Diharapkan kedepannya, jumlah kunjungan ke Perpustakaan dan Arsip Kota Tebingtinggi semangkin banyak,” jelas Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi, Muhammad Fadly ketika ditemui di kantornya Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Kamis (18/1/2024).

Fadly juga berharap apa yang sudah dicapai tahun 2023 tidaklah menjadi suatu kebanggaan, tetapi semangat kerja keras untuk menggalakan gemar membaca di Kota Tebingtinggi harus terus ditingkatkan.

Tidak di perpustakaan saja masyarakat bisa membaca, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi juga memiliki rumah-rumah baca yang tersebar dibeberapa Kecamatan dan Kelurahan se Kota Tebingtinggi.

“Tujuannya untuk gerakan literasi, dimana pada perkembangan teknologi canggih saat ini, semua masyarakat memiliki handphone android sehingga sangat mudah untuk membaca berbagai karangan atau karya tulis orang melalui media medsos dan aplikasi yang ada tentang buku,” jelas Fadly.

Jika kita tidak benar benar mengerakkan literasi membaca di kalangan masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa saat ini, maka perpustakaan akan tinggal bangunan tua tanpa pengunjung. “Menyikapi hal itu, Perpustakaan Tebingtinggi melakukan kerjasama dengan steakholder yang ada dan melakukan berbagai grup diskusi untuk meningkatkan minat masyarakat untuk membaca,” jelas Fadly.

Sedangkan untuk menjangkau lokasi lokasi gang sempit di perkampungan warga, Perpustakaan dan Arsip Kota Tebingtinggi juga memiliki kenderaan motor yang membawa buku buku agar bisa dibaca masyarakat yang tidak bisa datang ke Perpustakaan.

“Seperti inilah yang dilakukan untuk mengajak masyarakat Kota Tebingtinggi yang tinggal digang sempit bisa membaca buku. Karena saat ini juga dukungan masyarakat sangat tinggi,” jelas Fadly.

Untuk mencapai di setiap kelurahan yang ada di Kota Tebingtinggi, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi juga melakukan road show dengan menggunakan mobil box perpustakaan keliling di setiap kelurahan kelurahan secara bergantian setiap harinya.

“Kita juga berharap kedepannya adanya pemikiran dari anggota DPRD Kota Tebingtinggi yang peduli dengan literasi membaca ini, sehingga nantinya rumah rumah baca akan ada disetiap kelurahan di Kota Tebingtinggi,” tutupnya. (ian/ram)

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Minat membaca masyarakat Kota Tebingtinggi semakin hari semakin meningkat. Hal ini dapat dilihat dari pengunjung perpustakaan Kota Tebingtinggi di Jalan Sutomo masih ramai dikunjungi masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa.

Dari data yang diterima, jumlah data kunjungan pada tahun 2023 mencapai 130.000 orang, padahal ditarget sebanyak 90.000 pengunjung.

“Alhamdulillah, minat membaca masyarakat Kota Tebingtinggi masih sangat tinggi. Diharapkan kedepannya, jumlah kunjungan ke Perpustakaan dan Arsip Kota Tebingtinggi semangkin banyak,” jelas Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi, Muhammad Fadly ketika ditemui di kantornya Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Kamis (18/1/2024).

Fadly juga berharap apa yang sudah dicapai tahun 2023 tidaklah menjadi suatu kebanggaan, tetapi semangat kerja keras untuk menggalakan gemar membaca di Kota Tebingtinggi harus terus ditingkatkan.

Tidak di perpustakaan saja masyarakat bisa membaca, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi juga memiliki rumah-rumah baca yang tersebar dibeberapa Kecamatan dan Kelurahan se Kota Tebingtinggi.

“Tujuannya untuk gerakan literasi, dimana pada perkembangan teknologi canggih saat ini, semua masyarakat memiliki handphone android sehingga sangat mudah untuk membaca berbagai karangan atau karya tulis orang melalui media medsos dan aplikasi yang ada tentang buku,” jelas Fadly.

Jika kita tidak benar benar mengerakkan literasi membaca di kalangan masyarakat terutama pelajar dan mahasiswa saat ini, maka perpustakaan akan tinggal bangunan tua tanpa pengunjung. “Menyikapi hal itu, Perpustakaan Tebingtinggi melakukan kerjasama dengan steakholder yang ada dan melakukan berbagai grup diskusi untuk meningkatkan minat masyarakat untuk membaca,” jelas Fadly.

Sedangkan untuk menjangkau lokasi lokasi gang sempit di perkampungan warga, Perpustakaan dan Arsip Kota Tebingtinggi juga memiliki kenderaan motor yang membawa buku buku agar bisa dibaca masyarakat yang tidak bisa datang ke Perpustakaan.

“Seperti inilah yang dilakukan untuk mengajak masyarakat Kota Tebingtinggi yang tinggal digang sempit bisa membaca buku. Karena saat ini juga dukungan masyarakat sangat tinggi,” jelas Fadly.

Untuk mencapai di setiap kelurahan yang ada di Kota Tebingtinggi, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tebingtinggi juga melakukan road show dengan menggunakan mobil box perpustakaan keliling di setiap kelurahan kelurahan secara bergantian setiap harinya.

“Kita juga berharap kedepannya adanya pemikiran dari anggota DPRD Kota Tebingtinggi yang peduli dengan literasi membaca ini, sehingga nantinya rumah rumah baca akan ada disetiap kelurahan di Kota Tebingtinggi,” tutupnya. (ian/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/