26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Kampanye Akbar di Lapangan Reformasi Deliserdang, Anies Yakin yang Hadir Tidak Diberi Uang

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan menggelar kampanye akbar dihadiri puluhan ribuan orang, di Lapangan Reformasi, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Kamis (1/2/2024) sore.

Dalam kampanye akbar tampak hadir, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Amin Sumut, Edy Rahmayadi.

Kemudian, Ketua Partai NasDem Sumut, Iskandar ST dan seluruh kader partai NasDem, PKS dan PKB serta berbagai elemen relawan Amin.

Capres, Anies Baswedan mengungkapkan masyarakat hadir dalam kampanye akbar, sama-sama memiliki tujuan satu, perubahan untuk Indonesia yang adil dan makmur bagi seluruh rakyat di Tanah Air ini.

“Kita berkumpul disini bukan sekedar bertatap mata, bukan sekedar untuk muka. Kita berkumpul disini, karena ingin menjadikan Indonesia adil dan makmur untuk semua,” ucap Anies.

Anies menjelaskan peserta kampanye akbar, yang hadir tanpa dibayar dan tanpa diberikan uang. Dengan itu, mantan Gubernur Jakarta itu, mengucapkan permohonan maaf, menunggu lama sejak siang hari. Karena, terlebih dahulu menggelar kegiatan yang sama di Kota Padangsidimpuan.

“Kita ingin melakukan perubahan, jam berapa saudara datang?. Jam 1, apakah anda datang kesini dibayar, apakah anda kesini diberi uang?,” jelas Anies.

“Tidak (dibayar pakai uang), ikhlas (hadir),” teriak massa yang hadir dalam kampanye akbar tersebut.

Anies mengatakan orang-orang yang datang ke kampanye akbar ini, tidak mau harga dirinya dijualbelikan. Sehingga terus menyuarakan perubahan untuk Indonesia.

“Disini adalah, pejuang-pejuang perubahan. Apakah siap untuk memilih nomor satu?,” kata mantan Menteri Pendidikan itu.

Anies mengungkapkan Sumatera Utara, adalah salah satu provinsi penentu. Apa bila di Sumatera Utara menang. Dia yakin dan optimis nasional menang untuk Amin di Pilpres 2024.

“Tugas yang hadir disini, kita membawa harapan, bukan mengharapkan bayaran. Karena itu, kita punya tugas bersama, setiap 1 orang disini, mengajak orang untuk memilih nomor satu. Hadir ke TPS, ajak 10 orang, dan selesai pemungutan jam 1 siang,” ucap Anies.

“Kembali ke TPS, untuk mengawasi jalannya, penghitungan suara. Kita tidak ingin suara perubahan hilang, demokrasi harus kita jaga sama-sama,” kata Anies.

Anies menyebutkan bahwa berkumpul disini, ingin mengembalikan, agar negara dijaga kehormatan. Negara ini, diatur oleh etika, di junjung tinggi kehormatannya.

“Tidak menggunakan negara, untuk kepentingan pribadi dan keluarga. Kita mau mengembalikan itu. Kita menyaksikan praktek korupsi, harus kita biarkan?, harus kita berantas,” tandas Anies.

Sebelumnya, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, mengatakan pihaknya yakin perubahan akan dilakukan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) menuju Indonesia yang lebih baik.

“Nanti kalau saya bilang, sangat zolim, nanti dibilang pencemaran nama baik. Tapi saya mau bilang, kekuasaan manusia itu sangat kecil. Jika Tuhan berkehendak, kekuasaan itu akan dicabut,” ucap Amien.

Amien pun mengajak massa yang hadir
untuk memilih AMIN. Menurutnya AMIN adalah pasangan yang bersih dan dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.

“Pasangan AMIN ini tidak takut dengan asing. Jadi nanti akan memimpin untuk rakyat untuk kebaikan masyarakat Indonesia,” tandasnya.(gus/ram)

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan menggelar kampanye akbar dihadiri puluhan ribuan orang, di Lapangan Reformasi, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Kamis (1/2/2024) sore.

Dalam kampanye akbar tampak hadir, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Amin Sumut, Edy Rahmayadi.

Kemudian, Ketua Partai NasDem Sumut, Iskandar ST dan seluruh kader partai NasDem, PKS dan PKB serta berbagai elemen relawan Amin.

Capres, Anies Baswedan mengungkapkan masyarakat hadir dalam kampanye akbar, sama-sama memiliki tujuan satu, perubahan untuk Indonesia yang adil dan makmur bagi seluruh rakyat di Tanah Air ini.

“Kita berkumpul disini bukan sekedar bertatap mata, bukan sekedar untuk muka. Kita berkumpul disini, karena ingin menjadikan Indonesia adil dan makmur untuk semua,” ucap Anies.

Anies menjelaskan peserta kampanye akbar, yang hadir tanpa dibayar dan tanpa diberikan uang. Dengan itu, mantan Gubernur Jakarta itu, mengucapkan permohonan maaf, menunggu lama sejak siang hari. Karena, terlebih dahulu menggelar kegiatan yang sama di Kota Padangsidimpuan.

“Kita ingin melakukan perubahan, jam berapa saudara datang?. Jam 1, apakah anda datang kesini dibayar, apakah anda kesini diberi uang?,” jelas Anies.

“Tidak (dibayar pakai uang), ikhlas (hadir),” teriak massa yang hadir dalam kampanye akbar tersebut.

Anies mengatakan orang-orang yang datang ke kampanye akbar ini, tidak mau harga dirinya dijualbelikan. Sehingga terus menyuarakan perubahan untuk Indonesia.

“Disini adalah, pejuang-pejuang perubahan. Apakah siap untuk memilih nomor satu?,” kata mantan Menteri Pendidikan itu.

Anies mengungkapkan Sumatera Utara, adalah salah satu provinsi penentu. Apa bila di Sumatera Utara menang. Dia yakin dan optimis nasional menang untuk Amin di Pilpres 2024.

“Tugas yang hadir disini, kita membawa harapan, bukan mengharapkan bayaran. Karena itu, kita punya tugas bersama, setiap 1 orang disini, mengajak orang untuk memilih nomor satu. Hadir ke TPS, ajak 10 orang, dan selesai pemungutan jam 1 siang,” ucap Anies.

“Kembali ke TPS, untuk mengawasi jalannya, penghitungan suara. Kita tidak ingin suara perubahan hilang, demokrasi harus kita jaga sama-sama,” kata Anies.

Anies menyebutkan bahwa berkumpul disini, ingin mengembalikan, agar negara dijaga kehormatan. Negara ini, diatur oleh etika, di junjung tinggi kehormatannya.

“Tidak menggunakan negara, untuk kepentingan pribadi dan keluarga. Kita mau mengembalikan itu. Kita menyaksikan praktek korupsi, harus kita biarkan?, harus kita berantas,” tandas Anies.

Sebelumnya, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, mengatakan pihaknya yakin perubahan akan dilakukan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) menuju Indonesia yang lebih baik.

“Nanti kalau saya bilang, sangat zolim, nanti dibilang pencemaran nama baik. Tapi saya mau bilang, kekuasaan manusia itu sangat kecil. Jika Tuhan berkehendak, kekuasaan itu akan dicabut,” ucap Amien.

Amien pun mengajak massa yang hadir
untuk memilih AMIN. Menurutnya AMIN adalah pasangan yang bersih dan dapat membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.

“Pasangan AMIN ini tidak takut dengan asing. Jadi nanti akan memimpin untuk rakyat untuk kebaikan masyarakat Indonesia,” tandasnya.(gus/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/