STABAT, SUMUTPOS.CO – Pelayanan Kantor Desa Serapuh Asli di Kecamatan Tanjungpura, Langkat, lumpuh total. Bahkan, di kantor desa tersebut sudah dipenuhi sampah.
Pantauan wartawan, beragam sampah berserakan di kantor tersebut. Mulai dari plastik, batang pohon pisang hingga daun kelapa menumpuk di pintu masuk kantor desa.
Bahkan, neon box di kantor desa juga roboh dan hancur. Puluhan bra dan celana dalam wanita pun kembali bergantungan.
Pemandangan ini lantaran masyarakat Desa Serapuh Asli kesal dengan sikap Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy. Pasalnya, kepala desa berinisial NH tak kunjung dicopot dari jabatannya.
Persoalan ini diawali dari adanya rekaman video NH yang diduga berselingkuh dengan wanita idaman lain, dan disinyalir masih memiliki suami. Meski video dugaan perselingkuhan NH viral, NH masih selamat.
Camat Tanjungpura, Reza Aditya ogah berkomentar saat dikonfirmasi mengenai pelayanan Kantor Desa Serapuh Asli. Sementara masyarakat yang diwawancarai menyebutkan, bahw pelayanan kantor desa dipindah ke salah satu rumah perangkat desa yang menjabat sebagai kepala urusan atau KAUR.
“Pelayanan kantor desa pindah ke rumah KAUR Desa,”Ungkap izal, Senin (11/11/2024).
Menurut dia, NH sudah dinonaktifkan dari jabatannya sejak 29 Oktober 2024. Pemberhentian NH langsung dibacakan oleh Camat Tanjungpura, Reza Aditya, dan diabadikan dalam bentuk video.
“Memutuskan, menetapkan, kesatu memberhentikan sementara Nazrul Hapis Kepala Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura. Kedua, keputusan ini berlaku sejak ditetapkan, tanggal (29/10/2024) oleh Pj Bupati Langkat, Faisal Hasrimy dan ditandatangani,” tandas Reza. (ted/han)