STABAT, SUMUTPOS.CO – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Langkat merespon aksi memancing ikan yang dilakukan masyarakat di jalan rusak, persisnya terjadi di depan Kantor Kecamatan Kutambaru, Senin (2/12/2024). Masyarakat melakukan aksi itu sebagai bentuk protes kepada pemerintah, lantaran jalan tersebut tak mendapat perhatian.
Masyarakat berkumpul melakukan aksi mancing lele dan tanam pohon pisang. Puluhan ikan jenis lele berada di dalam kubangan yang dipenuhi air berlumpur.
Masyarakat juga membawa peralatan pancing. Ada yang santai duduk di tengah pasar sembari melemparkan kailnya ke dalam kubangan, juga ada yang jongkok di pinggirannya.
Aksi mereka menyita perhatian pengendara yang melintas. Beberapa di antaranya ada yang merekam dan mengunduh ke akun media sosialnya, atau hanya sekedar berhenti melihat.
“Banyak ikan lelenya,” ucap seorang pria di dalam video yang beredar, Senin (2/12/2024).
Sementara, Kadis PUPR Langkat, Khairul Azmi memberikan komentarnya saat dikonfirmasi wartawan. Ia menyebut, pihaknya akan melakukan perawatan di jalan yang rusak itu pada penghujung tahun.
“Kecamatan Kutambaru tahun ini memang pelaksanaan perawatan tutup lubang di depan kantor camat, anggaran Rp400 juta,” ujar Azmi,
“Gak ada pokir kesana. Dan titik pengerjaannya di mulai dari depan kantor camat,” sambungnya mengakhiri. (ted/han)