26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Bank Sumut MoU Otorita Asahan, Dapat Tambahan Modal Rp100 M

MEDAN- PT Bank Sumut menjalin kerjasama pengembangan kewirausahaan dengan Otorita Asahan, di Gedung Utama Bank Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (21/5) lalu. Melalui penandatanganan MoU bernomor 03/K-OA/ANK/V/2012 dan 022/Dir/DKr-KRS/MOU/2012, Bank Sumut mendapat tambahan modal sebesar Rp100 miliar.

“Ini pola yang tepat. Kerjasama ini untuk pemberdayaan ekonomi mikro dan merupakan kebersamaan membangun ekonomi kerakyatan,” ungkap Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu.

Dengan adanya dana deposito sebesar Rp100 miliar dari Otorita Asahan ke Bank Sumut, menurut Gus Irawan hal tersebut sangat membantu dalam memperkuat penyaluran kredit untuk ekonomi mikro. “Sebelumnya Otorita Asahan sudah menyimpan Rp100 miliar,” tambahnya.
Ia juga mengatakan, untuk plafon kredit ekonomi mikro yakni Rp5 juta sampai Rp500 juta. Hingga kini, Bank Sumut telah menyalurkan kredit sebesar Rp1,3 triliun dengan jumlah nasabah 1,6 juta orang.

Penyaluran ini dikhususkan kepada daerah yang letak geografisnya dekat dengan perusahaan Otorita Asahan. “Ada 10 kabupaten/kota yang dikhususkan mendapatkan dana tersebut yakni Samosir, Tobasa, Taput, Humbahas, Simalungun, Karo, Batubara, Tanjung Balai, Asahan dan Dairi,” papar Gus Irawan.
Sementara itu, Ketua Otorita Asahan Effendi Sirait, menjelaskan tujuan kerjasama ini untuk meningkatkan kerjasama dalam pembinaan, pelatihan dan pembangunan kewirausahaan melalui pelatihan dan pembiayaan.

“Selain Bank Sumut, kita juga telah menanamkan dana ke BRI, Bank Mandiri dan BNI. Terpilihnya Bank Sumut karena dianggap memiliki prestasi dalam hal penyaluran kredit usaha rakyat ekonomi mikro,” jelas Effendi.

Ia juga menuturkan, kegiatan yang diharapkan nantinya yakni pengembangan model-model pelatihan kewirausahaan, pengembangan dan jaringan kewirausahaan, pembinaan dan pengembangan wirausaha, serta pengembangan kemampuan pemodalan melalui skim kredit mikro dan kecil. (saz)

MEDAN- PT Bank Sumut menjalin kerjasama pengembangan kewirausahaan dengan Otorita Asahan, di Gedung Utama Bank Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Senin (21/5) lalu. Melalui penandatanganan MoU bernomor 03/K-OA/ANK/V/2012 dan 022/Dir/DKr-KRS/MOU/2012, Bank Sumut mendapat tambahan modal sebesar Rp100 miliar.

“Ini pola yang tepat. Kerjasama ini untuk pemberdayaan ekonomi mikro dan merupakan kebersamaan membangun ekonomi kerakyatan,” ungkap Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu.

Dengan adanya dana deposito sebesar Rp100 miliar dari Otorita Asahan ke Bank Sumut, menurut Gus Irawan hal tersebut sangat membantu dalam memperkuat penyaluran kredit untuk ekonomi mikro. “Sebelumnya Otorita Asahan sudah menyimpan Rp100 miliar,” tambahnya.
Ia juga mengatakan, untuk plafon kredit ekonomi mikro yakni Rp5 juta sampai Rp500 juta. Hingga kini, Bank Sumut telah menyalurkan kredit sebesar Rp1,3 triliun dengan jumlah nasabah 1,6 juta orang.

Penyaluran ini dikhususkan kepada daerah yang letak geografisnya dekat dengan perusahaan Otorita Asahan. “Ada 10 kabupaten/kota yang dikhususkan mendapatkan dana tersebut yakni Samosir, Tobasa, Taput, Humbahas, Simalungun, Karo, Batubara, Tanjung Balai, Asahan dan Dairi,” papar Gus Irawan.
Sementara itu, Ketua Otorita Asahan Effendi Sirait, menjelaskan tujuan kerjasama ini untuk meningkatkan kerjasama dalam pembinaan, pelatihan dan pembangunan kewirausahaan melalui pelatihan dan pembiayaan.

“Selain Bank Sumut, kita juga telah menanamkan dana ke BRI, Bank Mandiri dan BNI. Terpilihnya Bank Sumut karena dianggap memiliki prestasi dalam hal penyaluran kredit usaha rakyat ekonomi mikro,” jelas Effendi.

Ia juga menuturkan, kegiatan yang diharapkan nantinya yakni pengembangan model-model pelatihan kewirausahaan, pengembangan dan jaringan kewirausahaan, pembinaan dan pengembangan wirausaha, serta pengembangan kemampuan pemodalan melalui skim kredit mikro dan kecil. (saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/