MEDAN-Ketegangan dari raut wajah para nominator Rida Award terutama dari Sumut Pos yang mendominasi hampir seluruh katagori begitu kental terasa. Tapi itu tidak lama, kemeriahan seakan meriuhkan ruang Bertuah Hall Hotel Pangeran Pekan Baru ketika Chairman Riau Pos Group Rida K Liamsi menyebutkan nama Triadi Wibowo dinobatkan sebagai juara atas karya fotonya berjudul Jaksa Dijotos.
Bahkan, suasana semakin riuh ketika nominator Sumut Pos lainnya baik dari katagori penulisan feature, foto — selain Triadi, Andri Ginting
juga meraih nominasi — dan perwajahan koran umum turut meramaikan persaingan. Meskipun tak mampu menjadi yang terbaik, namun dalam kesempatan itu juga, sejumlah jurnalis Sumut Pos yang lain mendapatkan apresiasi dari pemimpin Riau Pos Group atas karya jurnalistik di luar dari penghargaan Rida Award untuk katagori Gold, Silver, dan Bronze. “Saya bangga dengan Jurnalis dan fotografer Sumut Pos atas presatasi yang telah diraih malan ini,”sebut Wakil Pimpinan Umum Sumut Pos, Goldian Purba dalam acara Pemilihan Nominasi Rida Award, Senin (9/7).
Dia juga berharap prestasi tersebut bisa terus ditingkatkan lagi ke depannya. “Ke depannya, katagori lainnya bisa kita raih dengan keseriusan dan kerja keras kawan-kawan di Sumut Pos,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu Rida K Liamsi mengaku hampir semua media cetak yang bergabung di Riau Pos Group semakin bertambah dengan kualitas yang terus membaik. “Dengan terus bertambahnya karya jurnalistik yang berkualitas tiap tahunnya, maka untuk tahun ini ditambah satu karya terbaru yakni penulisan feature terbaik,” sebutnya.
Masih menurut Rida, divre Medan menunjukkan karya-karya terbaiknya lewat foto jurnalistik yang mampu mengungguli Batam. “Rida Award bertujuan merangsang para jurnalis untuk meningkatkan kualitasnya dalam meningkatkan kontribusinya,” sebutnya.
Kegiatan ini juga dikelompokkan atas karya pilihan dewan juri. Di mana dari seluruh jumlah nominator adalah 50 persen, dipakai sebagai pilihan juri setelah melalui perdebatan dan seleksi ketat. “Dalam pertandingan kalah menang biasa. Tapi kalaupun ada kelemahan yang sering ditemui adalah kualitas penyajian, dalam penggunaan bahasa yang kurang menunjukan kualitas standar yang baik,” ucapnya. (uma)
Peraih Rida Award
Perwajahan Koran Umum: Riau Pos, Sabtu, 31 Maret 2012; Opsi Kenaikan BBM Tak Jelas.
Perwajahan Koran Metro: dimenangkan oleh Posmetro Batam; Tuyul Teror Batu Aji.
Indepth News Investigasi: Gebril Daulai, Padang Expres; Perubahan Kultur Masyarakat Mandailing di Nagari Cubadak, Pasaman.
Features: Ahmadi, Batam Pos; Didukung Majikan, Terbitkan Buku (Yuliani Basori TKI Berprestasi di Singapura)
MEDAN-Ketegangan dari raut wajah para nominator Rida Award terutama dari Sumut Pos yang mendominasi hampir seluruh katagori begitu kental terasa. Tapi itu tidak lama, kemeriahan seakan meriuhkan ruang Bertuah Hall Hotel Pangeran Pekan Baru ketika Chairman Riau Pos Group Rida K Liamsi menyebutkan nama Triadi Wibowo dinobatkan sebagai juara atas karya fotonya berjudul Jaksa Dijotos.
Bahkan, suasana semakin riuh ketika nominator Sumut Pos lainnya baik dari katagori penulisan feature, foto — selain Triadi, Andri Ginting
juga meraih nominasi — dan perwajahan koran umum turut meramaikan persaingan. Meskipun tak mampu menjadi yang terbaik, namun dalam kesempatan itu juga, sejumlah jurnalis Sumut Pos yang lain mendapatkan apresiasi dari pemimpin Riau Pos Group atas karya jurnalistik di luar dari penghargaan Rida Award untuk katagori Gold, Silver, dan Bronze. “Saya bangga dengan Jurnalis dan fotografer Sumut Pos atas presatasi yang telah diraih malan ini,”sebut Wakil Pimpinan Umum Sumut Pos, Goldian Purba dalam acara Pemilihan Nominasi Rida Award, Senin (9/7).
Dia juga berharap prestasi tersebut bisa terus ditingkatkan lagi ke depannya. “Ke depannya, katagori lainnya bisa kita raih dengan keseriusan dan kerja keras kawan-kawan di Sumut Pos,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu Rida K Liamsi mengaku hampir semua media cetak yang bergabung di Riau Pos Group semakin bertambah dengan kualitas yang terus membaik. “Dengan terus bertambahnya karya jurnalistik yang berkualitas tiap tahunnya, maka untuk tahun ini ditambah satu karya terbaru yakni penulisan feature terbaik,” sebutnya.
Masih menurut Rida, divre Medan menunjukkan karya-karya terbaiknya lewat foto jurnalistik yang mampu mengungguli Batam. “Rida Award bertujuan merangsang para jurnalis untuk meningkatkan kualitasnya dalam meningkatkan kontribusinya,” sebutnya.
Kegiatan ini juga dikelompokkan atas karya pilihan dewan juri. Di mana dari seluruh jumlah nominator adalah 50 persen, dipakai sebagai pilihan juri setelah melalui perdebatan dan seleksi ketat. “Dalam pertandingan kalah menang biasa. Tapi kalaupun ada kelemahan yang sering ditemui adalah kualitas penyajian, dalam penggunaan bahasa yang kurang menunjukan kualitas standar yang baik,” ucapnya. (uma)
Peraih Rida Award
Perwajahan Koran Umum: Riau Pos, Sabtu, 31 Maret 2012; Opsi Kenaikan BBM Tak Jelas.
Perwajahan Koran Metro: dimenangkan oleh Posmetro Batam; Tuyul Teror Batu Aji.
Indepth News Investigasi: Gebril Daulai, Padang Expres; Perubahan Kultur Masyarakat Mandailing di Nagari Cubadak, Pasaman.
Features: Ahmadi, Batam Pos; Didukung Majikan, Terbitkan Buku (Yuliani Basori TKI Berprestasi di Singapura)