PIMPINAN: Ketua Yayasan Akpar Taman Harapan Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak.
KEKHUSUSAN program Akademi Pariwisata Taman Harapan yang menggratiskan uang kuliah bahkan memberi uang saku saat magang di luar negeri telah banyak mendapat perhatian lulusan SLTA di Sumut. Tak terkecuali Yustinus Tumanggor, mahasiswa Akademi Pariwisata Taman Harapan yang berdomisili di Sibolga.
‘’Saya dari Sorkam di Sibolga ingin tetap kuliah guna melanjutkan pendidikan di SMK Trimulia Bakti sorkam. Saya dapat info, kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan tak bayar. Akhirnya saya dapat membuktikan kebenaran tersebut,’’ ucap Yustinus di di Lapangan Gajah Mada Medan, Sabtu (14/7).
Ditemui saat senam bersama dengan civitas akademika Akademi Pariwisata Taman Harapan, putera Anner Tumanggor dengan Monica Pasaribu ini banyak bercerita rasa bangga dapat kuliah di kampus yang dikelola Trinov Fernando Sianturi Amd Par tersebut.
Menurut dia, orangtuanya hanya bermata pencarian sebagai petani dimana cukup banyak anak yang harus dibiayai sekolahnya. ‘’Saya adalah anak ketujuh dari 11 bersaudara. Orangtua bekerja sebagai petani di Sibolga yang harus membiayai pendidikan 11 anak sekaligus,’’ ucapnya.
Mahasiswa semester II Akademi Pariwisata Taman Harapan ini senang dapat kuliah tanpa membebani orangtua memikirkan uang kuliah. ‘’Saya bercita-cita ingin bekerja di hotel ternama di Indonesia. Pilihan saya di Akademi Pariwisata Taman Harapan
untuk kuliah mewujudkan impian tersebut,’’ ucapnya.
Keyakinan mampu meraih impian semakin klop dengan adanya magang di Bukit Gambang Ressort di Kuantan, Malaysia.
‘’Disana saya mendapat banyak pengalaman bekerja dan berkarya. Tak cuma itu dari magang selama enam bulan bulan Oktober 2011 hingga April 2012 masih mendapat gaji sekitar Rp.900 ribu per bulan. Kami bersyukur dapat kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan,’’ katanya. (dmp)
PIMPINAN: Ketua Yayasan Akpar Taman Harapan Drs Tenang Malem Tarigan MSi Ak.
KEKHUSUSAN program Akademi Pariwisata Taman Harapan yang menggratiskan uang kuliah bahkan memberi uang saku saat magang di luar negeri telah banyak mendapat perhatian lulusan SLTA di Sumut. Tak terkecuali Yustinus Tumanggor, mahasiswa Akademi Pariwisata Taman Harapan yang berdomisili di Sibolga.
‘’Saya dari Sorkam di Sibolga ingin tetap kuliah guna melanjutkan pendidikan di SMK Trimulia Bakti sorkam. Saya dapat info, kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan tak bayar. Akhirnya saya dapat membuktikan kebenaran tersebut,’’ ucap Yustinus di di Lapangan Gajah Mada Medan, Sabtu (14/7).
Ditemui saat senam bersama dengan civitas akademika Akademi Pariwisata Taman Harapan, putera Anner Tumanggor dengan Monica Pasaribu ini banyak bercerita rasa bangga dapat kuliah di kampus yang dikelola Trinov Fernando Sianturi Amd Par tersebut.
Menurut dia, orangtuanya hanya bermata pencarian sebagai petani dimana cukup banyak anak yang harus dibiayai sekolahnya. ‘’Saya adalah anak ketujuh dari 11 bersaudara. Orangtua bekerja sebagai petani di Sibolga yang harus membiayai pendidikan 11 anak sekaligus,’’ ucapnya.
Mahasiswa semester II Akademi Pariwisata Taman Harapan ini senang dapat kuliah tanpa membebani orangtua memikirkan uang kuliah. ‘’Saya bercita-cita ingin bekerja di hotel ternama di Indonesia. Pilihan saya di Akademi Pariwisata Taman Harapan
untuk kuliah mewujudkan impian tersebut,’’ ucapnya.
Keyakinan mampu meraih impian semakin klop dengan adanya magang di Bukit Gambang Ressort di Kuantan, Malaysia.
‘’Disana saya mendapat banyak pengalaman bekerja dan berkarya. Tak cuma itu dari magang selama enam bulan bulan Oktober 2011 hingga April 2012 masih mendapat gaji sekitar Rp.900 ribu per bulan. Kami bersyukur dapat kuliah di Akademi Pariwisata Taman Harapan,’’ katanya. (dmp)
