BANGKINANG- Pesilat andalan Sumatera Utara Afriansyah memastikan diri lolos ke partai final Pekan Olahraga Nasional XVII cabang olahraga Pencak Silat di GOR Bangkinang, Kampar, Minggu (16/9). Afriansyah yang turun dinomor kelas E: 65-70kg putra sukses menaklukan pesilat Sumatera Selatan Agung Subarkah.
Kemenangan Afriansyah ini memastikan Sumut lolos ke partai final sekaligus membuka peluang Sumatera Utara untuk menambah medali emas dari cabang Pencak Silat.
“Pencapaian ini merupakan prestasi yang luar biasa bagi Ariansyah, mudah-mudahan dia berhasil di pertandingan final dan menyumbangkan medali emas bagi Sumatera Utara, mohon doa seta dukunganya dari masyarakat Sumut ,” kata Pelatih Pencak Silat Sumut Zulfan Rahmadsyah Nasution.
Sementara Afriansyah yang kedatangan anak, isteri dan saudaranya, bertekat mempersembahkan medali emas bagi Sumut di ajang PON XVIII Riau. “Mereka menambah semangat bagi saya untuk berusaha semaksimal mungkin meraih medali emas,” ujar pesilat bertubuh jangkung ini.
Pada PON XVIII Riau ini Sumut menurunkan 9 pesilat yakni Afriansyah, Pedomanta Keliat, Ario Wulan, Dinda Ayu Permata Sari, Zumidar Oktina, Heri Kiswanto, Muhammad Ihwa Taufik, Muhammad Saleh Irawan, dan Zulfan Hafizddin. Namun, hanya Afriansyah yang mampu menembus partai final. (jun)