26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Timnas Tinju Bidik Dua Agenda di 2012

JAKARTA- Timnas tinju Indonesia tak ingin banyak membuang waktu. Setelah memastikan daftar atlet yang menghuni Pelatnas, mereka langsung menyusun rencana mengirimkan para petinjunya ke berbagai kejuaran. Setidaknya, di sisa tahun ini, PB Pertina sudah membidik dua agenda untuk menempa armadanya.

Agenda pertama ialah kejuaraan di Armenia 28 November-8 Desember 2012. Menurut rencana, sebanyak tujuh petinju bakal dikirimkan ke negara pecahan Uni Soviet tersebut. Mereka berasal dari kelas 49 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 64 kg, 69 kg dan 75 kg. Namun, PB Pertina masih terus memantau perkembangan para atletnya sebelum memutuskan siapa saja yang akan bertolak ke Armenia.

“Anak-anak harus bisa menunjukkan progres yang signifikan kalau ingin diberangkatkan ke Armenia. Ini merupakan kejuaraan yang sangat penting karena para petinju yang akan turun di even itu memiliki kualitas mumpuni,” terang Direktur Pelatnas John Amanupunyo.

Rencananya, para atlet akan bertolak sepekan sebelum kejuaraan digeber. Hal itu bertujuan sebagai langkah aklimatisasi karena suhu di Armenia diperkirakan sangat dingin. Karena itu, PB Petina merasa perlu untuk memberikan waktu yang cukup untuk adaptasi. Tapi, PB Pertina sudah mengambil langkah strategis untuk mengatasi masalah tersebut. Yakni dengan tetap menggelar Pelatnas di kawasan Puncak, Bogor yang memang cukup dingin.

Sementara, agenda kedua ialah kejuaraan Sarung Tinju Emas (STE) di Makassar 5-9 Desember mendatang. Kejuaraan tersebut bakal diikuti petinju dari seluruh Indonesia. John mengatakan, hingga kemarin sebanyak 68 petinju menyatakan kesiapaannya naik ring. “Para petinju PON 2012 kemarin juga banyak yang turun. Ini juga menjadi ajang bagi PB Pertina untuk mencari bibit-bibit baru,” tegas John.(ru/jpnn)

JAKARTA- Timnas tinju Indonesia tak ingin banyak membuang waktu. Setelah memastikan daftar atlet yang menghuni Pelatnas, mereka langsung menyusun rencana mengirimkan para petinjunya ke berbagai kejuaran. Setidaknya, di sisa tahun ini, PB Pertina sudah membidik dua agenda untuk menempa armadanya.

Agenda pertama ialah kejuaraan di Armenia 28 November-8 Desember 2012. Menurut rencana, sebanyak tujuh petinju bakal dikirimkan ke negara pecahan Uni Soviet tersebut. Mereka berasal dari kelas 49 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 64 kg, 69 kg dan 75 kg. Namun, PB Pertina masih terus memantau perkembangan para atletnya sebelum memutuskan siapa saja yang akan bertolak ke Armenia.

“Anak-anak harus bisa menunjukkan progres yang signifikan kalau ingin diberangkatkan ke Armenia. Ini merupakan kejuaraan yang sangat penting karena para petinju yang akan turun di even itu memiliki kualitas mumpuni,” terang Direktur Pelatnas John Amanupunyo.

Rencananya, para atlet akan bertolak sepekan sebelum kejuaraan digeber. Hal itu bertujuan sebagai langkah aklimatisasi karena suhu di Armenia diperkirakan sangat dingin. Karena itu, PB Petina merasa perlu untuk memberikan waktu yang cukup untuk adaptasi. Tapi, PB Pertina sudah mengambil langkah strategis untuk mengatasi masalah tersebut. Yakni dengan tetap menggelar Pelatnas di kawasan Puncak, Bogor yang memang cukup dingin.

Sementara, agenda kedua ialah kejuaraan Sarung Tinju Emas (STE) di Makassar 5-9 Desember mendatang. Kejuaraan tersebut bakal diikuti petinju dari seluruh Indonesia. John mengatakan, hingga kemarin sebanyak 68 petinju menyatakan kesiapaannya naik ring. “Para petinju PON 2012 kemarin juga banyak yang turun. Ini juga menjadi ajang bagi PB Pertina untuk mencari bibit-bibit baru,” tegas John.(ru/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/