26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

GusMan Hadiri Khitanan Massal

MEDAN-Pasangan calon Gubsu dan Wagubsu, Gus Irawan Pasaribu-Soekirman, menghadiri kegiatan khitanan massal di Jalan Menteng VII, Kelurahan Medan Tenggara, Medan Denai, Minggu (30/12). Ratusan warga menyambut positif kegiatan yang diikuti 15 peserta dan dirangkai dengan kesenian tradisional kuda kepang tersebut.

Gus Irawan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan sunatan massal ini tentunya sangat baik dan langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi orang tua yang tidak mampu mengkhitan anaknya karena faktor ekonomi.

“Esensi khitanan ini adalah sebuah babak baru yang bersejarah bagi anak laki-laki. Khitan merupakan ajaran Islam yang disunahkan Rasulullah SAW, disamping itu ditinjau dari kesehatan khitan sangat baik bagi kesehatan,” papar Gus Irawan.

Di samping khitan massal, acara juga diselinggi hiburan tradisional kuda kepang yang digelar di pinggri sungai. “Kegiatan ini penting kita lestarikan. Kesenian tradisional, bila dikembangkan secara ekonomi, akan lebih bernilai. Saya dan Soekirman, mohon doa dan dukungan bapak/ibu sekalian,” kata Gus Irawan diamini Soekirman. (rel)

MEDAN-Pasangan calon Gubsu dan Wagubsu, Gus Irawan Pasaribu-Soekirman, menghadiri kegiatan khitanan massal di Jalan Menteng VII, Kelurahan Medan Tenggara, Medan Denai, Minggu (30/12). Ratusan warga menyambut positif kegiatan yang diikuti 15 peserta dan dirangkai dengan kesenian tradisional kuda kepang tersebut.

Gus Irawan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan sunatan massal ini tentunya sangat baik dan langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama bagi orang tua yang tidak mampu mengkhitan anaknya karena faktor ekonomi.

“Esensi khitanan ini adalah sebuah babak baru yang bersejarah bagi anak laki-laki. Khitan merupakan ajaran Islam yang disunahkan Rasulullah SAW, disamping itu ditinjau dari kesehatan khitan sangat baik bagi kesehatan,” papar Gus Irawan.

Di samping khitan massal, acara juga diselinggi hiburan tradisional kuda kepang yang digelar di pinggri sungai. “Kegiatan ini penting kita lestarikan. Kesenian tradisional, bila dikembangkan secara ekonomi, akan lebih bernilai. Saya dan Soekirman, mohon doa dan dukungan bapak/ibu sekalian,” kata Gus Irawan diamini Soekirman. (rel)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/