H Iwan Ritonga SS Pimpin Ikatan Alumni Akbar SMK Kesatria Medan
Ratusan alumni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesatria Medan yang berdiri sejak tahun 1935 menggelar reuni akbar di Hotel Grand Antares Jalan Sisingamangaraja Medan, Minggu (10/2).
DALAM reuni akbar SMK Kesatria Me dan, Ketua Ikatan Alumni SMK Kesatria Medan H Iwan Ritonga SS menjelaskan sekolahnya berdiri sejak Tahun 1935 dimana pada zaman penjajahan Belanda namanya Ivoorno. ‘’Setelah merdeka Tahun 1945, berubah nama menjadi Perguruan Kesatria,’’ kata Iwan yang juga Direktur Utama PT Putra Dolok Mandiri.
Disebutkan Iwan, banyak alumni SMK Kesatria yang memiliki peran penting di Indonesia dimana berperan dalam berbagai profesi. ‘’Di antara para alumni SMK Kesatria Medan yakni Jenderal Maraden Panggabean yang pernah menjadi Menhankam/Pangab,’’ rinci alumni SMK Kesatria yang menunaikan ibadah haji tahun 2011 lalu.
Selain Maraden, lanjut Iwan, alumni SMK Kesatria Medan yang lain adalah Jenderal Jamin Ginting, mantan Men teri Koperasi dan Kepala Bulog Bustanil Arifin SH, mantan Rektor Universitas Sumatera Utara Prof Dr Adi Putra Parlindungan SH dan masih banyak lagi alumni SMK Kesatria Medan.
Menjawab pertanyaan alumni SMK Kesatria Medan perihal calon Gubsu yang akan didukung, Iwan secara pribadi memberi dukungan kepada H Gus Irawan Pasaribu dan H Soekirman menjadi Gubsu dan Wagubsu periode 2013-2018.
Menurut dia, Gusman merupakan sosok yang paling pas untuk memimpin Sumut ke depan. ‘’Selain itu karena saya adalah pengurus harian Partai Gerindra dimana hal itu sudah menjadi amanah Partai Gerindra. ‘’Dan saya berharap semua alumni SMK Kesatria Medan dapat satu bahasa,’’ kata Ketua Ikatan Alumni SMK Kesatria Medan tersebut.
Iwan menambahkan, momen pernikahan keluarga alumni atau kegiatan lain dapat dijadikan sarana menjalin komunikasi yang intens di antara para alumni. Dia pun mengajak alumni dapat hadir pada pesta pernikahan Desi, alumni tahun 2006 pada awal Maret 2013. Demikian pula dengan rencana kegiatan lain yang akan dilaksanakan para alumni SMK Kesatria.
Sedangkan Ketua Yayasan SMK Kesatria Medan Felliansyah Azil Nuh Miraza SPd MM berterima kasih atas kiprah alumni yang melaksanakan reuni akbar. Cucu pendiri SMK Kesatria ini juga menyampaikan permohonan maaf apabila semasa kakek dan orangtuanya memimpin sekolah terdapat kesalahan.
Ke depan, Felliansyah berharap jalinan tali silaturahmi para alumni SMK Kesatria Medan dapat terus dilaksanakan pascareuni akbar. Melalui silaturahmi berkepanjangan, alumni yang belum meraih sukses dapat didorong meraih kesuksesan.
Ia mengingatkan alumni untuk dapat menjaga nama baik almamater dan terus menjalin komunikasi. ‘’Apabila ada alumni atau guru yang sakit, meninggal atau mendapat musibah dapat diberi pertolongan. Tanpa guru yang mengajari, kita tak dapat membaca, menulis dan raih keberhasilan,’’ katanya.
Dalam reuni akbar ini sejumlah guru dan alumni mengutarakan kesan dan pesan selama berada di sekolah termasuk kenangan saat dimarahi guru. Digelar pula hiburan dan makan bersama yang diikuti alumni dan keluarga. (*)
