26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Belajar Jadi Orang Kampung

Aktris Atiqah Hasiholan makin menunjukan aksinya di layar lebar. Baru-baru ini, Atiqah mendapat peran menantang menjadi tokoh perempuan tradisional suku Bajo di film berjudul The Mirror Never Lies. Atiqah sampai harus belajar berdialek suku asal Sulawesi Tenggara itu dan menyelami kehidupan di perkampungan Suku Bajo.

“Nyari dialeknya itu cukup sulit, aku tuh kesulitan kayak gimana sih dialek Bajo itu, karena aku search di internet aja jarang sekali artikel tentang suku Bajo,” ujar Atiqah saat ditemui di media screening film The Mirror Never Lies di Plaza FX, Jakarta, kemarin.

Kekasih Rio Dewanto itu mengaku harus terjun dan berinteraksi langsung dengan suku asli Bajo di Wakatobi untuk mendalami dialek suku tersebut.

“Susah di intonasi dan katanya. Jadi ya belajar di sana langsung sama orang setempat,” jelasnya.

Dalam film tersebut pemain film Jamila Dan Sang Presiden ini berperan sebagai Tayung, seorang janda suku Bajo beranak satu yang ditinggal mati suaminya berlaut. Suku Bajo adalah suku yang hidup di perkampungan tengah laut.
“Budaya Indonesia tuh banyak banget dan (suku) Bajo ini salah satu aja, dan pengalaman yang luar biasa juga, tentu saya akan mau main film untuk ngenalin budaya Indonesia,” tutupnya. (bcg/jpnn)

Aktris Atiqah Hasiholan makin menunjukan aksinya di layar lebar. Baru-baru ini, Atiqah mendapat peran menantang menjadi tokoh perempuan tradisional suku Bajo di film berjudul The Mirror Never Lies. Atiqah sampai harus belajar berdialek suku asal Sulawesi Tenggara itu dan menyelami kehidupan di perkampungan Suku Bajo.

“Nyari dialeknya itu cukup sulit, aku tuh kesulitan kayak gimana sih dialek Bajo itu, karena aku search di internet aja jarang sekali artikel tentang suku Bajo,” ujar Atiqah saat ditemui di media screening film The Mirror Never Lies di Plaza FX, Jakarta, kemarin.

Kekasih Rio Dewanto itu mengaku harus terjun dan berinteraksi langsung dengan suku asli Bajo di Wakatobi untuk mendalami dialek suku tersebut.

“Susah di intonasi dan katanya. Jadi ya belajar di sana langsung sama orang setempat,” jelasnya.

Dalam film tersebut pemain film Jamila Dan Sang Presiden ini berperan sebagai Tayung, seorang janda suku Bajo beranak satu yang ditinggal mati suaminya berlaut. Suku Bajo adalah suku yang hidup di perkampungan tengah laut.
“Budaya Indonesia tuh banyak banget dan (suku) Bajo ini salah satu aja, dan pengalaman yang luar biasa juga, tentu saya akan mau main film untuk ngenalin budaya Indonesia,” tutupnya. (bcg/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/