TANGERANG SELATAN-Ternyata Organisasi karate Indonesian Kyokushin Karate Assocation (IKKA) berharap Federasi Olahraga Karate-Do Indonsia (FORKI) membuka pintu keanggotaan baru bagi organisasi itu. Organisasi bela diri itu ingin bergabung ke FORKI dan memperlebar sayap ke berbagai provinsi.
“Kami belum menjadi anggota FORKI. AD ART FORKI belum terbuka bagi perguruan kami. Anggota FORKI sebanyak 25 perguruan yang ditetapkan sejak 1972. Kami menunggu FORKI terbuka untuk organisasi kami,” ujar Ketua Harian IKKA, Andy Susila, saat peresmian IKKA dan Dojo Utama-Shoshin Gym di Nusa Loka, BSD, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (21/4).
Andy mengatakan, IKKA sudah berada di Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Sumatera Barat. Segera akan menyusul hadir di Sumatera Utara. IKKA berafililasi kepada Internasional Karate Organizaton Kyukushinkaikan (IKO Matsuhima).
Acara peresmian IKKA dan Dojo Utama-Shoshin Gym juga dihadiri Presiden dan Wakil Presiden IKO Matsuhima yang bersabut Dan 9, Kancho Yoshikazu Matsushima (Jepang) dan John Taylor (Australia).
Kancho Yoshikazu berharap, IKKA semakin mengembangkan olahraga karate di Indonesia dan membangun karakter generasi muda di Indonesia. Selain itu, organisasi ini juga diharapkan mampu meningkatkan hubungan kerjasama antara Jepang dengan Indonesia.
“Tiga puluh dua tahun silam saya pernah datang ke Jakarta, pada tahun 1981. Saat itu saya datang sebagai wasit dan sempat melakukan demonstrasi. Saya terkejut karena penonton di Stadion Senayan sangat banyak, masyarakat Indonesia ternyata sangat menyukai karate,” tutur Kancho Yoshikazu. (bbs/jpnn)