MEDAN-Sejauh ini prestasi Sulthan Abiyan S Nasution di cabang olahraga taekwondo dinilai cukup membanggakan. Putra sulung pasangan Luhut MD Nasution dan Sri Muldiyanti ini kerab mengukir gelar juara disetiap iven yang dilakoninya.
Disambangi di dojang Try Karya Jalan Perbatasan No 24 Medan Timur, Sulthan yang merupakan siswa kelas V sekolah dasar Percobaan Medan Jalan Sei Petani begitu antusias menjalankan program latihan yang diberikan oleh sabeum (pelatih).
Setiap tiga kali seminggu (Selasa, Sabtu dan Minggu) taekwondoin masa depan Sumatera Utara yang melakoni dunia bela diri sejak usia 6 tahun ini berlatih secara tekun dan diawasi langsung oleh kedua orangtuanya. “Setiap saya berlatih, kedua orang tua tidak pernah henti-hentinya memberikan arahan,” bilangnya.
“Maklum saja, ayah saya merupakan mantan atlet taekwondo yang pernah mengecap ilmu bela diri tersebut semasa masih berkuliah di Bandung dan ibu yang juga pernah berlatih sebagai atlet cabang yang sama.Makanya darah atlet mengalir deras di tubuh saya, sehingga setiap ilmu-ilmu bela diri yang diterapkan sabeum dapat dengan mudah saya cerna,”ujarnya.
Seperti tidak ingin tertinggal dari taekwondoin cilik lainnya, Sulthan senantiasa mengasah kemampuan. “Walau tidak dalam jadwal latihan tapi saya selalu mencoba pola-pola latihan dengan keras, karena dojang tempat saya berlatih berada di rumah sendiri. Artinya saya menggunakan kesempatan berlatih karena dojang berada di rumah sendiri, jadi setiap kesempatan dapat saya pergunakan untuk mempertajam pukulan dan tendangan,”tandas Sulthan.
Dalam waktu dekat ini, Sulthan akan menjajal kemampuannya menghadapi taekwondoin terbaik dari 26 negara kala mengikuti even Best Of The Best di Yogyakarta. “Saya sedang terfokus pada kejuaraan dunia dan targetkan saya adalah meraih medali emas,” tambah pemegang sabuk merah ini
Sementara sang ayah Luhut MD Nasution mengungkapkan, meski terkadang raut letih mendera sang anak, namun dengan dukungan dari orang tua, sang anak pun mampu meraih prestasi maksimal. (ije)
“Kami tetap mendukung langkahnya menjadi atlet taekwondo karena kami cukup optimis satu saat nanti Sulthan akan mengibarkan merah putih di Negara orang dari prestasi yang diraihnya,” ucap Luhut. (ije)
Teks : Sulthan Abiyan S Nasution taekwondoin cilik masa depan Sumut bersama sang ayah Luhut MD Nasution ketika ditemui di Dojang Try Karya, Jalan Perbatasan 24 Medan Timur. (ije)
Sulthan Siap Berlaga di Best of The Best
MEDAN-Sejauh ini prestasi Sulthan Abiyan S Nasution di cabang olahraga taekwondo dinilai cukup membanggakan. Putra sulung pasangan Luhut MD Nasution dan Sri Muldiyanti ini kerab mengukir gelar juara disetiap iven yang dilakoninya.
Disambangi di dojang Try Karya Jalan Perbatasan No 24 Medan Timur, Sulthan yang merupakan siswa kelas V sekolah dasar Percobaan Medan Jalan Sei Petani begitu antusias menjalankan program latihan yang diberikan oleh sabeum (pelatih).
Setiap tiga kali seminggu (Selasa, Sabtu dan Minggu) taekwondoin masa depan Sumatera Utara yang melakoni dunia bela diri sejak usia 6 tahun ini berlatih secara tekun dan diawasi langsung oleh kedua orangtuanya. “Setiap saya berlatih, kedua orang tua tidak pernah henti-hentinya memberikan arahan,” bilangnya.
“Maklum saja, ayah saya merupakan mantan atlet taekwondo yang pernah mengecap ilmu bela diri tersebut semasa masih berkuliah di Bandung dan ibu yang juga pernah berlatih sebagai atlet cabang yang sama.Makanya darah atlet mengalir deras di tubuh saya, sehingga setiap ilmu-ilmu bela diri yang diterapkan sabeum dapat dengan mudah saya cerna,”ujarnya.
Seperti tidak ingin tertinggal dari taekwondoin cilik lainnya, Sulthan senantiasa mengasah kemampuan. “Walau tidak dalam jadwal latihan tapi saya selalu mencoba pola-pola latihan dengan keras, karena dojang tempat saya berlatih berada di rumah sendiri. Artinya saya menggunakan kesempatan berlatih karena dojang berada di rumah sendiri, jadi setiap kesempatan dapat saya pergunakan untuk mempertajam pukulan dan tendangan,”tandas Sulthan.
Dalam waktu dekat ini, Sulthan akan menjajal kemampuannya menghadapi taekwondoin terbaik dari 26 negara kala mengikuti even Best Of The Best di Yogyakarta. “Saya sedang terfokus pada kejuaraan dunia dan targetkan saya adalah meraih medali emas,” tambah pemegang sabuk merah ini
Sementara sang ayah Luhut MD Nasution mengungkapkan, meski terkadang raut letih mendera sang anak, namun dengan dukungan dari orang tua, sang anak pun mampu meraih prestasi maksimal. (ije)
“Kami tetap mendukung langkahnya menjadi atlet taekwondo karena kami cukup optimis satu saat nanti Sulthan akan mengibarkan merah putih di Negara orang dari prestasi yang diraihnya,” ucap Luhut. (ije)
Teks : Sulthan Abiyan S Nasution taekwondoin cilik masa depan Sumut bersama sang ayah Luhut MD Nasution ketika ditemui di Dojang Try Karya, Jalan Perbatasan 24 Medan Timur. (ije)