26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Hari Ini Konsep Lalin Lapangan Merdeka Diuji

MEDAN-Perubahan arus  lalu-lintas di seputaran Lapangan Merdeka dimulai digunakan 25 Juli mendatang, seiring pengoperasian Bandara Kualanamun
“Perubahan arus lalu-lintas di seputaran Lapangan Merdeka, seperti yang sudah kita rencanakan akan mulai berlaku pada 25 Juli mendatang, bersamaan dengan pengoperasian Bandara Kualanamu,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Renward Parapat kepada Sumut Pos, Minggu (21/7).

Dikatakannya, Bandara Kualanamu akan mulai beroperasi tanggal 25 Juli dinihari. Artinya, antisipasi kemacetan di Lapangan Merdeka pun harus mulai dilakukan pada saat itu. Untuk itu, semua perlengkapan termasuk rambu-rambu lalu-lintas akan selesai dipasang pada 24 Juli. “Bandara itu kan mulai beroperasi pada tanggal 25 Juli pagi, jadi antisipasi kemacetan di Lapangaan Merdeka juga harus kita siapkan saat itu. Kemungkinan rambu-rambu lalu-lintas akan kita selesaikan pada tanggal 24 juli,” jelasnya.

Renward menambahkan, untuk fokus utama ada di Jalan Stasiun, tepatnya di depan Stasiun Kereta Api. Pada tanggal 24 Juli malam, semua konsep arus lalu-lintas harus sudah selesai. “Soal perubahan arus kendaraan di Jalan Jawa itu, merupakan pengembangannya. Nanti kita berlakukan bila memang dibutuhkan,” paparnya.

Mantan sekretaris Dishub Provinsi Sumut ini mengakui, kemacetan di Jalan Stasiun pasti akan terjadi. Sebab, untuk tahap awal, hanya kereta api yang melayani penggangkutan penumpang ke Bandara Kualanamu. “Memang pasti macet. Sekarang ini saja sering macet, apalagi nanti ditambah kereta api Kualanamu. Karena itu, kita terlebih dulu fokus mengantisipasi kemacetan di Jalan Stasiun, baru kemudian memikirkan jalan lain, seperti perubahan arus lalulintas di sekitarnya,” sebutnya.

Dishub Medan dan Satlantas Polresta Medan akan kembali melakukan pengujian konsep lalu-lintas seputaran Lapangan Merdeka, Senin (22/7) hari ini. Sebelumnya, rencana pengujian pada Sabtu (20/7) kemarin batal digelar, karena kepadatan arus lalu-lintas hari Sabtu berkurang dari hari-hari kerja biasa. “Yang kemarin batal, besok (hari ini,Red) kita akan kembali gelar pengujian konsep itu,” ungkapnya.

Renward menyebutkan, arus lalu-lintas di Jalan Stasiun memang padat, karena bukan hanya penumpang kereta api yang lewat, tapi juga masyarakat yang berbelanja ke Pasar Ikan. Karena itu, Renward mengghimbau agar masyarakat menghindari lewat Jalan Seputaran Lapangan Merdeka, jikalau tidak penting. “Kita juga menghimbau agar masyarakat jangan melewati Lapangan Merdeka kalau tidak ada urusan penting. Kalau ada jalur alternatif, silahkan lewat situ,” himbaunya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin MSi mengatakan, Pemko Medan sudah mengantisipasi kemacetan di seputaran Lapangan Merdeka, bila Bandara Kualanamu beroperasi, 25 Juli mendatang. Salah satu cara yang dipersiapkan adalah rekayasa lalu-lintas dengan cara mengubah arus. “Sudah kita persiapkan. Kita akan membuat rekayasa lalulintas,” katanya kepada wartawan saat meninjau gudang paket lebaran Pemko Medan, Minggu (21/7).

Soal lokasi parkir, Eldin mengatakan juga sudah mempersiapkan. Kemungkinan parkir kendaraan akan ditempatkan di Jalan Bukit Barisan, menunggu pembangunan lokasi parkir di sisi timur Lapangan Merdeka selesai dalam minggu ini. (dek)

MEDAN-Perubahan arus  lalu-lintas di seputaran Lapangan Merdeka dimulai digunakan 25 Juli mendatang, seiring pengoperasian Bandara Kualanamun
“Perubahan arus lalu-lintas di seputaran Lapangan Merdeka, seperti yang sudah kita rencanakan akan mulai berlaku pada 25 Juli mendatang, bersamaan dengan pengoperasian Bandara Kualanamu,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Renward Parapat kepada Sumut Pos, Minggu (21/7).

Dikatakannya, Bandara Kualanamu akan mulai beroperasi tanggal 25 Juli dinihari. Artinya, antisipasi kemacetan di Lapangan Merdeka pun harus mulai dilakukan pada saat itu. Untuk itu, semua perlengkapan termasuk rambu-rambu lalu-lintas akan selesai dipasang pada 24 Juli. “Bandara itu kan mulai beroperasi pada tanggal 25 Juli pagi, jadi antisipasi kemacetan di Lapangaan Merdeka juga harus kita siapkan saat itu. Kemungkinan rambu-rambu lalu-lintas akan kita selesaikan pada tanggal 24 juli,” jelasnya.

Renward menambahkan, untuk fokus utama ada di Jalan Stasiun, tepatnya di depan Stasiun Kereta Api. Pada tanggal 24 Juli malam, semua konsep arus lalu-lintas harus sudah selesai. “Soal perubahan arus kendaraan di Jalan Jawa itu, merupakan pengembangannya. Nanti kita berlakukan bila memang dibutuhkan,” paparnya.

Mantan sekretaris Dishub Provinsi Sumut ini mengakui, kemacetan di Jalan Stasiun pasti akan terjadi. Sebab, untuk tahap awal, hanya kereta api yang melayani penggangkutan penumpang ke Bandara Kualanamu. “Memang pasti macet. Sekarang ini saja sering macet, apalagi nanti ditambah kereta api Kualanamu. Karena itu, kita terlebih dulu fokus mengantisipasi kemacetan di Jalan Stasiun, baru kemudian memikirkan jalan lain, seperti perubahan arus lalulintas di sekitarnya,” sebutnya.

Dishub Medan dan Satlantas Polresta Medan akan kembali melakukan pengujian konsep lalu-lintas seputaran Lapangan Merdeka, Senin (22/7) hari ini. Sebelumnya, rencana pengujian pada Sabtu (20/7) kemarin batal digelar, karena kepadatan arus lalu-lintas hari Sabtu berkurang dari hari-hari kerja biasa. “Yang kemarin batal, besok (hari ini,Red) kita akan kembali gelar pengujian konsep itu,” ungkapnya.

Renward menyebutkan, arus lalu-lintas di Jalan Stasiun memang padat, karena bukan hanya penumpang kereta api yang lewat, tapi juga masyarakat yang berbelanja ke Pasar Ikan. Karena itu, Renward mengghimbau agar masyarakat menghindari lewat Jalan Seputaran Lapangan Merdeka, jikalau tidak penting. “Kita juga menghimbau agar masyarakat jangan melewati Lapangan Merdeka kalau tidak ada urusan penting. Kalau ada jalur alternatif, silahkan lewat situ,” himbaunya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Drs HT Dzulmi Eldin MSi mengatakan, Pemko Medan sudah mengantisipasi kemacetan di seputaran Lapangan Merdeka, bila Bandara Kualanamu beroperasi, 25 Juli mendatang. Salah satu cara yang dipersiapkan adalah rekayasa lalu-lintas dengan cara mengubah arus. “Sudah kita persiapkan. Kita akan membuat rekayasa lalulintas,” katanya kepada wartawan saat meninjau gudang paket lebaran Pemko Medan, Minggu (21/7).

Soal lokasi parkir, Eldin mengatakan juga sudah mempersiapkan. Kemungkinan parkir kendaraan akan ditempatkan di Jalan Bukit Barisan, menunggu pembangunan lokasi parkir di sisi timur Lapangan Merdeka selesai dalam minggu ini. (dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/