MEDAN-Hasil mengejutkan diraih kesebelasan Putra Pespa saat menjamu tim sepak bola Sumut yang sedang melakukan persiapan sebelum berlaga di ajang Pra PON mendatang.
Itu terjadi saat anak asuh trio pelatih Rudi Saari ditahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1 pada pertandingan yang berlangsung di lapangan Putra Pespa Marendal I, Sabtu (14/5).
Gol untuk Putra Pespa dilesakkan pemain yang juga kapten tim kesebelasan Pro Titan Suyatno pada menit ke-35, sedangkan gol balasan tim Pra PON Sumut dicetak Safri Koto pada menit ke-88.
Memang, pada pertandingan yang disaksikan tokoh sepak bola daerah setempat hingga Kades Marendal I Kustomo SH, tim Pra PON menguasai jalannya pertandingan, namun sulit menembus lini pertahanan tuan rumah. Jika pun mampu, tetap saja finishing touch Safri Koto dkk tak mampu membobol gawang Putra Pespa.
“Kami tak memikirkan hasil akhir, karena kami ingin mengetahui kelemahan tim ini demi perbaikan ke depan,” bilang Rudi Saari.
Terpisah, tokoh sepak bola Sumut Prof. Johar Arifin Husein mengatakan bahwa grafik naik turunnya performa sebuah tim sepak bola adalah hal biasa. Untuk mengatasinya, Johar berharap agar tim Pra PON Sumut memperbanyak latih tanding, utamanya menghadapi tim-tim senior dengan kekuatan yang jauh lebih baik.
“Bukan perkara menang atau kalah. Terpenting adalah mengetahui, mengevaluasi dan segera melakukan perbaikan atas kesalahan yang terjadi di lapangan,” bilang Johar.
Kepada para pemain Johar berpesan untuk berlatih seserius mungkin demi meloloskan tim Sumut pada PON XVIII mendatang.
“Empat tahun lalu kita gagal. Itu sungguh memalukan karena sebelumnya Sumut dianggap sebagai salah satu kiblat sepak bola nasional. Jadi, saya berharap agar kegagalan serupa tak terjadi lagi,” imbuh Johar.
Di sisi lain Johar juga berpesan kepada para pemain bahwa bila Sumut mampu lolos ke PON XVIII mendatang, maka para pemain yang terlibat didalamnya akan memiliki masa depan yang cerah, sebab biasanya gelaran PON menjadi ajang pencarian pemain oleh tim pemandu bakat yang berasal dari klub-klub besar di tanah air.
“Jangan sia-siakan kesempatan ini. Berlatihlah secara serius demi kejayaan sepak bola Sumut dan kejayaan pribadi menuju masa depan yang lebih baik,” pungkas Johar. (jun)