25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

PLN Minta PJU Rumah Dinas Gubsu Dipadamkan

MEDAN- PT PLN (Persero) wilayah Sumut mengimbau kepada pemerintah setempat agar menertibkan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) untuk menghemat listrik. Salah satunya PJU yang menerangi rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara.

Pasalnya, pihak PLN telah menyurati agar memadamkan lampu PJU yang menerangi pekarangan rumahnya. Apalagi PJU tersebut berdaya besar yang membuat boros listrik.  “Surat yang kita layangkan tidak ditanggapi. Padahal kepala daerah cerminan rakyatnya. Kalau kepala daerah tak mau menghemat listrik, tentu menjadi contoh yang tak baik,” tegas GM PT PLN (Persero) wilayah Sumut, Dyanto di kantor MUI Sumut di sela-sela menyerahkan bantuan 1.000 kitab suci Alquran, Rabu (25/6), kemarin.

Untuk itu dia meminta agar penertiban PJU dan lampu di halaman rumah dinas Gubsu bisa dipadam untuk menghemat listrik. Apalagi dalam menyambut Ramadan ini sangat diperlukan menghemat listrik karena Sumut masih mengalami defisit.

Namun, meski saat ini tengah terjadi defisit listrik di Sumut hingga mencapai 180 MW-200 MW, PLN akan berupaya menahan pemadaman tersebut agar umat Islam bisa menjalankan ibadah puasanya dengan khusuk. “Kalaupun sekiranya padam, kita upayakan sebelum Magrib. Tapi pas Magrib kita tahan untuk tidak padam” ujarnya.

Selain itu, PLN juga sudah menyediakan 134 genset yang akan disebarkan di rayon-rayon PLN. Genset itu akan diperlukan untuk masjid-masjid yang tengah melaksanakan salat Tarawih bila terjadi pemadaman. “Genset-genset sudah kita tempatkan di rayon-rayon,” papar Dyananto lagi.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ketua MUI Sumut Prof Dr H Abdullah Syah,MA berharap PLN dapat memberikan pelayanan yang baik dengan tidak melakukan pemadaman listrik selama bulan Ramadan hingga bulan Shawal. “PLN sudah berjanji tidak melakukan pemadaman. Kalau terjadi pemadaman berarti darurat. Jadi PLN sudah memahami keinginan umat muslim selama puasa,” ujarnya.

Sumbang 1.000 Alquran.

Dalam kesempatan itu, Dyananto memberikan bantuan 1.000 Alquran kepada Kepada Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ketua MUI Sumut Prof.Dr.H.Abdullah Syah,MA.

“Kami  mengucapkan terimakasih kepada PLN Sumut yang memberikan sumbangan 1.000 Alquran. Nantinya, Alquran tersebut akan kami salurkan ke daerah-daerah di kabupaten/kota,” ujar Abdullah. (ila)

yang memerlukan. “Rencana pertama kita adalah mengunjungi 70 masjid. Tiap masjid kita berikan 30 buah Alquran sehingga jumlahnya belum cukup. Memang kita memerlukan 2.100 Alquran,” ujar Abdullah. (ila)

MEDAN- PT PLN (Persero) wilayah Sumut mengimbau kepada pemerintah setempat agar menertibkan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) untuk menghemat listrik. Salah satunya PJU yang menerangi rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara.

Pasalnya, pihak PLN telah menyurati agar memadamkan lampu PJU yang menerangi pekarangan rumahnya. Apalagi PJU tersebut berdaya besar yang membuat boros listrik.  “Surat yang kita layangkan tidak ditanggapi. Padahal kepala daerah cerminan rakyatnya. Kalau kepala daerah tak mau menghemat listrik, tentu menjadi contoh yang tak baik,” tegas GM PT PLN (Persero) wilayah Sumut, Dyanto di kantor MUI Sumut di sela-sela menyerahkan bantuan 1.000 kitab suci Alquran, Rabu (25/6), kemarin.

Untuk itu dia meminta agar penertiban PJU dan lampu di halaman rumah dinas Gubsu bisa dipadam untuk menghemat listrik. Apalagi dalam menyambut Ramadan ini sangat diperlukan menghemat listrik karena Sumut masih mengalami defisit.

Namun, meski saat ini tengah terjadi defisit listrik di Sumut hingga mencapai 180 MW-200 MW, PLN akan berupaya menahan pemadaman tersebut agar umat Islam bisa menjalankan ibadah puasanya dengan khusuk. “Kalaupun sekiranya padam, kita upayakan sebelum Magrib. Tapi pas Magrib kita tahan untuk tidak padam” ujarnya.

Selain itu, PLN juga sudah menyediakan 134 genset yang akan disebarkan di rayon-rayon PLN. Genset itu akan diperlukan untuk masjid-masjid yang tengah melaksanakan salat Tarawih bila terjadi pemadaman. “Genset-genset sudah kita tempatkan di rayon-rayon,” papar Dyananto lagi.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ketua MUI Sumut Prof Dr H Abdullah Syah,MA berharap PLN dapat memberikan pelayanan yang baik dengan tidak melakukan pemadaman listrik selama bulan Ramadan hingga bulan Shawal. “PLN sudah berjanji tidak melakukan pemadaman. Kalau terjadi pemadaman berarti darurat. Jadi PLN sudah memahami keinginan umat muslim selama puasa,” ujarnya.

Sumbang 1.000 Alquran.

Dalam kesempatan itu, Dyananto memberikan bantuan 1.000 Alquran kepada Kepada Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ketua MUI Sumut Prof.Dr.H.Abdullah Syah,MA.

“Kami  mengucapkan terimakasih kepada PLN Sumut yang memberikan sumbangan 1.000 Alquran. Nantinya, Alquran tersebut akan kami salurkan ke daerah-daerah di kabupaten/kota,” ujar Abdullah. (ila)

yang memerlukan. “Rencana pertama kita adalah mengunjungi 70 masjid. Tiap masjid kita berikan 30 buah Alquran sehingga jumlahnya belum cukup. Memang kita memerlukan 2.100 Alquran,” ujar Abdullah. (ila)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/