30.6 C
Medan
Saturday, January 18, 2025

Bupati Dairi Bagikan Benih Jagung dan Alsintan Program KUR Klaster

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan, produksi jagung petani di Kabupaten Dairi pada tahun 2021 meningkat sekitar 278 ton (21%). Hal itu disampaikan Eddy KA Berutu disela membagikan bibit jagung Hibrida dan alat mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani di aula Kantor Camat Tanah Pinem, Sabtu (30/7).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Aryanto Tinambunan melalui Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik, Iswan Togatorop mengatakan, di sela penyerahan bibit jagung dan alsintan.

Eddy KA Berutu menyampaikan, pertumbuhan produksi jagung Dairi tahun 2021 meningkat sebesar 278 ton (21%). Peningkatan itu, kata Eddy, terjadi karena adanya penambahan luas lahan dibudidaya petani.

Lanjut Eddy, saat ini Pemkab Dairi, telah menggulirkan program kredit usaha rakyat (KUR) Klaster Kopi dan Jagung. Ia berharap, program KUR Klaster jagung bisa dimamfaatkan petani untuk meningkatkan jumlah produksi.

Menurut Eddy, program KUR Klaster hasil kerjasama dengan PT Bank Sumut cabang Sidikalang, sangat baik diikuti petani. “Suku bunga rendah, ketersedia sarana produksi seperti pupuk dan benih dijamin,” ucapnya.

Di samping itu, sebut Eddy, pendampingan dari penyuluh pertanian lapangan (PPL) akan dimaksimalkan. Sementara terkait bantuan alsintan, bisa terwujud karena adanya dukungan DPRD lewat anggaran yang telah diusulkan oleh pemerintah. “Saya mengajak petani, ikut program KUR Klaster jagung,”ucap Eddy.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan, Robot Simanullang mengatakan, bibit jagung dibagikan sebanyak 4,5 ton varietas Asia 92.

Sementara alsintan berjumlah 7 unit yakni berupa alat penanam jagung dan 1 mesin panen jagung.

Hadir Sekretaris Daerah (Sekda), Budianta Pinem dan dihadiri anggota DPRD dari fraksi Golkar Carles Tamba.(rud/azw)

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan, produksi jagung petani di Kabupaten Dairi pada tahun 2021 meningkat sekitar 278 ton (21%). Hal itu disampaikan Eddy KA Berutu disela membagikan bibit jagung Hibrida dan alat mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani di aula Kantor Camat Tanah Pinem, Sabtu (30/7).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Aryanto Tinambunan melalui Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik, Iswan Togatorop mengatakan, di sela penyerahan bibit jagung dan alsintan.

Eddy KA Berutu menyampaikan, pertumbuhan produksi jagung Dairi tahun 2021 meningkat sebesar 278 ton (21%). Peningkatan itu, kata Eddy, terjadi karena adanya penambahan luas lahan dibudidaya petani.

Lanjut Eddy, saat ini Pemkab Dairi, telah menggulirkan program kredit usaha rakyat (KUR) Klaster Kopi dan Jagung. Ia berharap, program KUR Klaster jagung bisa dimamfaatkan petani untuk meningkatkan jumlah produksi.

Menurut Eddy, program KUR Klaster hasil kerjasama dengan PT Bank Sumut cabang Sidikalang, sangat baik diikuti petani. “Suku bunga rendah, ketersedia sarana produksi seperti pupuk dan benih dijamin,” ucapnya.

Di samping itu, sebut Eddy, pendampingan dari penyuluh pertanian lapangan (PPL) akan dimaksimalkan. Sementara terkait bantuan alsintan, bisa terwujud karena adanya dukungan DPRD lewat anggaran yang telah diusulkan oleh pemerintah. “Saya mengajak petani, ikut program KUR Klaster jagung,”ucap Eddy.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan, Robot Simanullang mengatakan, bibit jagung dibagikan sebanyak 4,5 ton varietas Asia 92.

Sementara alsintan berjumlah 7 unit yakni berupa alat penanam jagung dan 1 mesin panen jagung.

Hadir Sekretaris Daerah (Sekda), Budianta Pinem dan dihadiri anggota DPRD dari fraksi Golkar Carles Tamba.(rud/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/