28 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Kosong Sejak Ditinggal Mahfullah Daulay, Jabatan Sekda Binjai Sudah Diusulkan ke Pemprovsu

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Jabatan Sekretaris Daerah Kota Binjai hingga saat ini masih kosong, setelah M Mahfullah Pratama Daulay dilantik Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi sebagai Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumut. Ironisnya lagi, sejumlah instansi atau organisasi perangkat daerah jajaran Pemko Binjai juga masih belum diisi pejabat definitif.

Ilustrasi
Ilustrasi

Santer kabarnya, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Binjai, Irwansyah Nasution akan mengisi kekosongan jabatan Sekda. Begitupun, usulan untuk mengisi kekosongan jabatan Sekda belum dapat dilakukan Wakil Wali Kota Amir Hamzah.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Setdako Binjai, Abdullah Rainy membenarkan, kekosongan pejabat definitif pada sejumlah instansi. “Kepala Bappeda dan BPBD diisi oleh pelaksana tugas. Pejabat sebelumnya sudah meletakkan jabatan,” kata Abdullah Raini.

Adapun sejumlah OPD Kota Binjai yang belum diisi oleh pejabat definitif yakni Dinas Sosial, Badan Kepegawaian Daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Lingkungan Hidup.

Menanggapi hal ini, Wakil Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah membenarkan ada sejumlah pimpinan OPD belum dijabat oleh pejabat definitif. “Ada beberapa jabatan yang di-Plt-kan. Kalau kekosongan jabatan tidak ada,” kata Amir Hamzah menanggapi perihal kekosongan jabatan saat ditemui di Pasar Tavip Binjai, Kamis (4/3)sore.

Pun demikian, Amir Hamzah mengaku jabatan Sekda tidak ada diisi. Baik itu definitif maupun pelaksana tugas. Namun Pemko Binjai sudah mengusulkan nama untuk mengisi jabatan tersebut atau pelaksana tugas. Saat ini, Pemko Binjai tengah menunggu SK turun dari Pemerintah Provinsi Sumut. “Dalam waktu dekat, SK Plt turun. Sudah diusulkan dua hari lalu,” kata Amir tanpa merinci usulan nama yang akan mengisi kekosongan jabatan Sekda.

“Nantilah itu,” jawab Amir soal nama yang diusulkan menjadi Sekda.

Dia menambahkan, tidak adanya pejabat yang mengisi jabatan sebagai Sekda, tidak mengganggu jalannya roda pemerintahan di Kota Binjai. “Berjalan pemerintahan seperti biasa. Tidak ada kendala. Pelayanan kepada masyarakat juga berjalan. Harapan saya, SK saya sebagai Plt Wali Kota dan SK Sekda (bersamaan turun),” tukasnya. (ted/han)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Jabatan Sekretaris Daerah Kota Binjai hingga saat ini masih kosong, setelah M Mahfullah Pratama Daulay dilantik Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi sebagai Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sumut. Ironisnya lagi, sejumlah instansi atau organisasi perangkat daerah jajaran Pemko Binjai juga masih belum diisi pejabat definitif.

Ilustrasi
Ilustrasi

Santer kabarnya, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Binjai, Irwansyah Nasution akan mengisi kekosongan jabatan Sekda. Begitupun, usulan untuk mengisi kekosongan jabatan Sekda belum dapat dilakukan Wakil Wali Kota Amir Hamzah.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Setdako Binjai, Abdullah Rainy membenarkan, kekosongan pejabat definitif pada sejumlah instansi. “Kepala Bappeda dan BPBD diisi oleh pelaksana tugas. Pejabat sebelumnya sudah meletakkan jabatan,” kata Abdullah Raini.

Adapun sejumlah OPD Kota Binjai yang belum diisi oleh pejabat definitif yakni Dinas Sosial, Badan Kepegawaian Daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Lingkungan Hidup.

Menanggapi hal ini, Wakil Wali Kota Binjai, H Amir Hamzah membenarkan ada sejumlah pimpinan OPD belum dijabat oleh pejabat definitif. “Ada beberapa jabatan yang di-Plt-kan. Kalau kekosongan jabatan tidak ada,” kata Amir Hamzah menanggapi perihal kekosongan jabatan saat ditemui di Pasar Tavip Binjai, Kamis (4/3)sore.

Pun demikian, Amir Hamzah mengaku jabatan Sekda tidak ada diisi. Baik itu definitif maupun pelaksana tugas. Namun Pemko Binjai sudah mengusulkan nama untuk mengisi jabatan tersebut atau pelaksana tugas. Saat ini, Pemko Binjai tengah menunggu SK turun dari Pemerintah Provinsi Sumut. “Dalam waktu dekat, SK Plt turun. Sudah diusulkan dua hari lalu,” kata Amir tanpa merinci usulan nama yang akan mengisi kekosongan jabatan Sekda.

“Nantilah itu,” jawab Amir soal nama yang diusulkan menjadi Sekda.

Dia menambahkan, tidak adanya pejabat yang mengisi jabatan sebagai Sekda, tidak mengganggu jalannya roda pemerintahan di Kota Binjai. “Berjalan pemerintahan seperti biasa. Tidak ada kendala. Pelayanan kepada masyarakat juga berjalan. Harapan saya, SK saya sebagai Plt Wali Kota dan SK Sekda (bersamaan turun),” tukasnya. (ted/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/