Labuhanbatu- Kecamatan Pangkatan menjadi tuan rumah pelaksanaan Musyabaqoh Tilawatil Quran Nasional (MTQN) dan Festival Nasyid tingkat Kabupaten Labuhanbatu tahun 2013. Direncanakan, kegiatan ini akan digelar di lapangan bola kaki PT Perkebunan Pangkatan Indonesia.
Plt Sekdakab H Ali Usman Harahap, dalam rapat persiapan di kantor bupati, Rabu (6/2) kemarin mengatakan, bahwa pelaksanaan acara tersebut dilaksanakan usai pelaksanaan Pilgubsu 2-6 April 2013. “Kita berharap MTQN dan Festival Nasyid dapat dilaksanakan dengan konsentrasi penuh, sehingga pelaksanaannya lebih baik dari tahun lalu,” katanya.
Selain itu, pelaksanaan MTQN dan Festival Nasyid tahun ini hanya diikuti penduduk asli Labuhanbatu dan tidak ada lagi upaya-upaya untuk mendatangkan peserta dari luar daerah.
Apalagi bupati sudah melounching Labuhanbatu Mengaji. Terlebih ujar Plt Sekdakab Labuhanbatu itu, tujuan utama dari MTQN tersebut adalah membumikan kegiatan membaca dan memahami Alquran bagi penduduk Labuhanbatu.
“Kita minta para camat agar mengirim wakil yang benar-benar penduduk asli Labuhanbatu. Kita tidak ingin usai pelaksanaan semua hilang tanpa menimbulkan bekas bagi penduduk setempat yang diwakilinya,” tambah Ali Usman.
Ketua MUI H Usman Ahmad meminta pantia dan dewan juri benar-benar selektif dalam memenangkan peserta, karena selama ini setiap tuan rumah sepertinya dipaksakan menjadi juara umum. “Kedepan hendaknya yang menjadi pemenang itu adalah yang terbaik dari yang baik dan bisa dipertanggungjawabkan hasilnya,” pinta Usman Ahmad.
Kakan Kemenag H Azaman Harahap mengatakan, pelaksanaan MTQN dan Festival Nasyid akan digelar oleh tiga kabupaten, diantaranya Kabupaten Labuhanbatu (Induk), Labuhanbatu Utara (Labura) dan Labuhanbatu Selatan (Labusel). Tanggal 13-16 Februari di Labura, tanggal 15-19 Maret di Labusel, sementara untuk tingkat provinsi diperkirakan Mei 2013.
Camat Pangkatan Abdul Syarif menjelaskan, pihaknya dan seluruh jajaran Muspika serta masyarakat Pangkatan telah siap untuk melaksanakan event tingkat kabupaten tersebut.
Terkait dengan lokasi yang akan digunakan, Syarif mengatakan, bahwa lokasi tersebut merupakan yang terbaik di wilayah kecamatannya, karena didukung berbagai fasilitas yang dibutuhkan oleh peserta. (mag-16)
