KARO, SUMUTPOS.CO – Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang deklarasikan Uji Coba Pelayanan Air Bersih 24 Jam di Zona Terbatas Kabanjahe oleh PDAM Tirta Malem, bertempat di Ruang Rapat Bupati Karo, baru-baru ini.
Di tahap awal, uji coba layanan dilakukan di Kabanjahe dengan zona terbatas. Meliputi sejumlah wilayah, yakni Gang Garuda, Gang Saudara, Gang Rejeki, Gang Berahmana, Gang Subur, Jalan UKA, Gang Aman, Gang Mejuah-juah, Gang Pemda, Gang Persada Indah, Jalan Ketaren, Desa Samura, Perum Nuansa Asri 2, Gang Karsima, Gang Elsadai, Gang Bersama, Gang Madu, Gang MP Purba, Rumah Kabanjahe, Gang Klasis, dan Gang Parapat, meliputi 1.612 pelanggan.
Cory menyebutkan, melalui uji coba tersebut pelanggan akan dapat mengakses air bersih 24 jam non-stop setiap harinya. PDAM Tirta Malem juga terus melakukan uji coba dan perbaikan untuk memperluas area layanan 24 jam air bersih, sehingga nantinya dapat dinikmati di seluruh wilayah.
“Meski saat ini area layanan air bersih 24 jam masih terbatas, namun PDAM Tirta Malem akan tetap melakukan perbaikan jaringan agar pelayanan 24 jam bisa dilakukan merata,” ungkap Cory.
Usai deklarasi, Cory yang didampingi Sekretaris Daerah Kamperas Terkelin Purba, serta Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dapatkita Sinulingga, bersama-sama kemudian meninjau sumber mata air yang berada di Desa Rumah Kabanjahe dan Desa Ketaren.
Sebagai informasi, mulai November 2023, PDAM Tirta Malem akan melaksanakan pemindahan sambungan zona yang meliputi 3.044 pelanggan.
Pemindahan sambungan dari jaringan distribusi lama ke jaringan distribusi baru itu, diharapkan selesai paling lambat Oktober 2024. Dengan selesainya pemindahan jaringan ini, maka akan tersedia 1.500 sambungan baru, sehingga masyarakat yang butuh sambungan baru dapat mendaftar ke kantor PDAM Tirta Malem mulai Desember 2023. (deo/saz)
