TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Penjabat Wali Kota Tebingtinggi, Moettaqien Hasrimi menghimbau para pemilih muda untuk menentukan masa depan Kota Tebingtinggi dengan lebih cermat menentukan pilihan kepala daerah, khususnya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tebingtinggi.
“Bagi adik-adik yang hadir disini, pemilihan Pilkada serentak tahun 2024 ini adalah kesan pertama. Kita kenali terlebih dahulu siapa bakal calon, kontestannya. Dan jangan lupa juga untuk membaca visi-misinya. Artinya apa, satu suara menentukan masa depan kita, masa depan Kota Tebingtinggi,” ujar Moettaqien Hasrimi ketika menghadiri kegiatan Pendidikan Politik Bagi Pemilih Muda Kota Tebingtinggi Tahun 2024 di Pondok Bagelen Jalan Deblod Sundoro Kota Tebingtinggi, Kamis (7/11).
Moettaqien juga meminta khususnya kepada generasi muda, agar menjadi agen of change, minimal di Kota Tebingtinggi.
“Mari, serukan, ayo-ayokan tetangga, keluarga, saudara kita untuk datang ke TPS, pada tanggal 27 November 2024. Silahkan pilih sesuai dengan keinginan masing-masing,” harapnya.
Ditambahkannya, siapapun Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tebingtinggi yang terpilih nantinya, mudah-mudahan amanah dan membawa Kota Tebingtinggi semakin maju.
“Ambilah sisi positifnya. Insyaallah kita berdoa, yang terpilih nantinya, mudah-mudahan amanah dan membawa Kota Tebingtinggi semakin maju, sejahtera masyarakatnya,” tutup Moettaqien.
Disampaikan Plt Kaban Kesbangpol Abdul Halim Purba bahwa dasar pelaksanaan kegiatan adalah Undang-undang Nomor 6 tahun 2020, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 36 tahun 2010, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 11 tahun 2019 dan Peraturan Wali Kota Tebingtinggi Nomor 41 tahun 2021.
“Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini antara lain, peserta mendapatkan informasi tentang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2024, peserta mendapatkan informasi tahapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024 dan peserta memahami peran dan fungsi pemilih muda dalam mendukung suksesnya Pilkada serentak 2024,” terang Abdul Halim.
Adapun tema kegiatan, tambah Abdul Halim, bahwa, Kaum Muda Melek Literasi Demokrasi Dan Politik Pada Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024. (ian/han)