32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

7 Bom Rakitan Diamankan

LANGKAT-Tim Gegana Brimob Poldasu, berhasil mengamankan tujuh bom rakitan yang dikemas didalam pipa, Kamis (7/6) dinihari. Ketujuh bom rakitan ini diamankan, setelah satu diantaranya meledak di dalam rumah warga di Dusun V Barak Induk Desa Aman Damai Kecamatan Sei Lepan-Langkat.
Meskipun dalam peristiwa ini tidak ada memakan korban jiwa, polisi tetap melakukan penyisiran diseputar lokasi ledakan, untuk mencari sisa bom lainnya yang diperkirakan lebih dari temuan yang ada.

Karena tidak ditemukan bom lainnya, akhirnya Gegana Poldasu yang berada di TKP langsung memboyong ke 7 bom pipa rakitan itu, ke Markas Brimob Poldasu di Medan untuk dilakukan penyilidikan. Kapolres Langkat, AKBP L Eric Bhismo, pada wartawan membenarkan peristiwa ledakan itu.
“Ketujuh bom rakitan itu ditemukan di lokasi TNGL persisnya Barak Induk.Dari barak rumah itu masing-masing di pasang 2 bom.Bom itu sendiri dirancang dari pipa yang disambungkan, bensin yang dikemas dalam botol air mineral,’’ ujar Bhismo.
Bhismo menduga, bom itu dipasang hanya untuk membakar rumah saja.

Walaupun ledakan bom itu, terbilang kecil dan tidak memakan korban jiwa namun akibat ledakan itu membuat pintu rumah warga berlubang.
‘’ Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun hanya bagian rumah warga saja yang mengalami kebakaran kecil. Sedang sisa 7 bom pipa rakitan yang tidak meledak, sudah diamankan tim Gegana dari Medan.

Diperkirakan tujuan diledakkannya bom pipa rakitan agar menyambar botol air mineral sudah terisi bensin agar rumah bisa terbakar,’’ tegasnya.
Penyelidikan sementara, sambung Bhismo, bom pipa rakitan itu berhulu ledak low explosion atau ledakan kecil.Polres Langkat, sudah memeriksa empat orang saksi beserta pemilik rumah. (mag-4)

LANGKAT-Tim Gegana Brimob Poldasu, berhasil mengamankan tujuh bom rakitan yang dikemas didalam pipa, Kamis (7/6) dinihari. Ketujuh bom rakitan ini diamankan, setelah satu diantaranya meledak di dalam rumah warga di Dusun V Barak Induk Desa Aman Damai Kecamatan Sei Lepan-Langkat.
Meskipun dalam peristiwa ini tidak ada memakan korban jiwa, polisi tetap melakukan penyisiran diseputar lokasi ledakan, untuk mencari sisa bom lainnya yang diperkirakan lebih dari temuan yang ada.

Karena tidak ditemukan bom lainnya, akhirnya Gegana Poldasu yang berada di TKP langsung memboyong ke 7 bom pipa rakitan itu, ke Markas Brimob Poldasu di Medan untuk dilakukan penyilidikan. Kapolres Langkat, AKBP L Eric Bhismo, pada wartawan membenarkan peristiwa ledakan itu.
“Ketujuh bom rakitan itu ditemukan di lokasi TNGL persisnya Barak Induk.Dari barak rumah itu masing-masing di pasang 2 bom.Bom itu sendiri dirancang dari pipa yang disambungkan, bensin yang dikemas dalam botol air mineral,’’ ujar Bhismo.
Bhismo menduga, bom itu dipasang hanya untuk membakar rumah saja.

Walaupun ledakan bom itu, terbilang kecil dan tidak memakan korban jiwa namun akibat ledakan itu membuat pintu rumah warga berlubang.
‘’ Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun hanya bagian rumah warga saja yang mengalami kebakaran kecil. Sedang sisa 7 bom pipa rakitan yang tidak meledak, sudah diamankan tim Gegana dari Medan.

Diperkirakan tujuan diledakkannya bom pipa rakitan agar menyambar botol air mineral sudah terisi bensin agar rumah bisa terbakar,’’ tegasnya.
Penyelidikan sementara, sambung Bhismo, bom pipa rakitan itu berhulu ledak low explosion atau ledakan kecil.Polres Langkat, sudah memeriksa empat orang saksi beserta pemilik rumah. (mag-4)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/