LANGKAT, SUMUTPOS.CO – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) menerima keluhan masyarakat Kabupaten Langkat, yang jalannya rusak, terutama di Desa Sendang Rejo Kecamatan Binjai, dan Jalan Perniagaan, tepatnya dekat Pasar Stabat, Kelurahan Stabat Baru, Kecamatan Stabat. Hingga kini jalan rusak tersebut tak kunjung diperbaiki, sehingga saat cuaca panas jalan berdebu dan debunya masuk ke rumah warga.
Tak hanya itu, warga Dusun III, Kelurahan Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, terpaksa memperbaiki jalan rusak dengan dana swadaya karena warga kesal, pemerintah daerah tidak pernah merespon keluhan mereka. Akhirnya warga mengumpulkan uang dengan bergotong royong. Kemudian meratakan tanah dengan alat berat yang disewa sendiri.
“Kita meminta Pemkab Langkat untuk segera perbaiki seluruh jalan rusak yang ada di Kabupaten Langkat. HMI sering menerima keluhan warga jalan rusak dan berlubang,” kata Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi (Kabid Kominfo) Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sumatera Utara (Badko HMI Sumut), Abdul Rahim melalui siaran persnya, Minggu (8/1/2022).
Keadaan jalan rusak itu, menurut Rahim, menyebabkan aktivitas warga terganggu, seperti ketika anak sekolah melintas. “Pernah mendengarkan keluhan warga, pemotor terjatuh akibat jalan rusak itu,” ungkap Rahim.
Pemuda kelahiran Langkat itu meminta Plt Bupati Langkat, agar di tahun 2023 ini fokus memperbaiki jalan rusak serta memerintahkan Kadis PUPR mendata jalan rusak di Langkat, mulai dari jalan desa, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga jalan nasional. “Peran Sekda juga sangat dibutuhkan. HMI menyarankan Bupati untuk memanggil Sekda Langkat, gunanya kumpulkan para Camat perihal mendata jalan rusak. Itulah gunanya Sekda dalam membantu bupati di saat Plt Bupati Langkat Syah Afandin tidak ada wakilnya hingga akhir masa jabatannya,” ujarnya.
Terkait desakan salah seorang anggota DPRD Langkat dan aktivis pemuda yang meminta Plt Bupati Langkat mengganti Kadis PUPR Langkat, Rahim menegaskan, Bupati harus mengangkat Kadis PUPR yang bisa mengatasi jalan rusak. Selain itu, bisa mengontrol kualitas aspal usai dikerjakan. (rel/adz)