31 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Hilang 1 hari , Esron Ditemukan Tak Bernyawa di Embung

HANYUT: Jasad Esron yang ditemulan tewas dievakuasi dari Embung.  RUDY SITANGGANG/SUMUT POS
HANYUT: Jasad Esron yang ditemulan tewas dievakuasi dari Embung. RUDY SITANGGANG/SUMUT POS

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Esron Tamba (15) yang merupakan seorang pelajar SMP ditemukan tewas mengapung di embung di Dusun Lae Maciho Desa Sitinjo Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi, Sabtu (7/3). Korban merupakan siswa dari SMP Negeri 1 Parbuluan warga Desa Lae Hole Kecamatan Parbuluan.

Kapolsek Sidikalang AKP Jokner Malau ditemui dilokasi kejadian menyebut jasad Esron pertama kali ditemukan warga. Atas penemuan jasad korban itu dilaporkan ke Polisi. Dan atas informasi itu petugas mendatangi lokasi untuk mengevakuasi jasad korban.

Sebelumnya, Jumat, (6/3) sekira pukul 11.00 WIB, korban bersama sembilan orang teman, anak sekolah berenang di embung tersebut. Diduga korban hayut dan tengelam. Namun, para temannya tidak mengetahui hal itu. Sebab sebelum pergi meninggalkan lokasi. Warga setempat bertanya kepada kawanan anak sekolah yang baru selesai berenang di embung tersebut.Namun para pelajar tersebut menjawab tidak ada.

Tetapi Para pelajar menjawab tidak ada. Dan korban diperkirakan hanyut, Jumat (6/3). Kedalaman embung diperkirakan sekitar 8 meter. informasi dari pihak keluarga, korban tidak tahu berenang. Jokner mengatakan, sesuai keterangan dari pihak keluarga, sejak, Jumat (6/3) korban tidak pulang ke rumah setelah pulang sekolah seperti biasanya.

Keluarga korban sempat mencari keberadannya, namun tak ditemukan. Tetapi pada, Sabtu (7/3) keluarga korban mendapat informasi jasad korban ditemukan di embung dalam kondisi tidak bernyawa. Atas penemuan itu jasad korban dievakuasi masyarakat bersama Polisi kerumah duka.

“Keluarga meminta supaya mayat Esron tidak diautopsi, sehingga jenazah langsung diberikan ke pihak keluarga,” ujar Jokner.(rud/btr)

HANYUT: Jasad Esron yang ditemulan tewas dievakuasi dari Embung.  RUDY SITANGGANG/SUMUT POS
HANYUT: Jasad Esron yang ditemulan tewas dievakuasi dari Embung. RUDY SITANGGANG/SUMUT POS

DAIRI, SUMUTPOS.CO – Esron Tamba (15) yang merupakan seorang pelajar SMP ditemukan tewas mengapung di embung di Dusun Lae Maciho Desa Sitinjo Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi, Sabtu (7/3). Korban merupakan siswa dari SMP Negeri 1 Parbuluan warga Desa Lae Hole Kecamatan Parbuluan.

Kapolsek Sidikalang AKP Jokner Malau ditemui dilokasi kejadian menyebut jasad Esron pertama kali ditemukan warga. Atas penemuan jasad korban itu dilaporkan ke Polisi. Dan atas informasi itu petugas mendatangi lokasi untuk mengevakuasi jasad korban.

Sebelumnya, Jumat, (6/3) sekira pukul 11.00 WIB, korban bersama sembilan orang teman, anak sekolah berenang di embung tersebut. Diduga korban hayut dan tengelam. Namun, para temannya tidak mengetahui hal itu. Sebab sebelum pergi meninggalkan lokasi. Warga setempat bertanya kepada kawanan anak sekolah yang baru selesai berenang di embung tersebut.Namun para pelajar tersebut menjawab tidak ada.

Tetapi Para pelajar menjawab tidak ada. Dan korban diperkirakan hanyut, Jumat (6/3). Kedalaman embung diperkirakan sekitar 8 meter. informasi dari pihak keluarga, korban tidak tahu berenang. Jokner mengatakan, sesuai keterangan dari pihak keluarga, sejak, Jumat (6/3) korban tidak pulang ke rumah setelah pulang sekolah seperti biasanya.

Keluarga korban sempat mencari keberadannya, namun tak ditemukan. Tetapi pada, Sabtu (7/3) keluarga korban mendapat informasi jasad korban ditemukan di embung dalam kondisi tidak bernyawa. Atas penemuan itu jasad korban dievakuasi masyarakat bersama Polisi kerumah duka.

“Keluarga meminta supaya mayat Esron tidak diautopsi, sehingga jenazah langsung diberikan ke pihak keluarga,” ujar Jokner.(rud/btr)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/