25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Belasan Pelajar Kesurupan saat Ujian

Terjadi di SMP Negeri 1 Batangtoru dan SMA Kisaran

SIDIMPUAN- Belasan pelajar SMP N 1 Batangtoru, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) kesurupan saat sedang ujian, Selasa (9/10). Mereka berteriak-teriak hingga mengganggu prosesi ujian. Kepala SMPN 1 Batangtotu, Mukaddin Harahap, mengatakan, peristwia kesurupan massal tersebut sempat menganggu ujian tengah semester (UTS) terhadap 600 anak didiknya.

Tiba-tiba belasan pelajar kesurupan.  “Sekitar 15 sampai 20 siswa kami kesurupan. Saya belum tahu apa yang menyebabkannya. Kini, seluruh siswa yang kesurupan telah ditangani,” kata kepala sekolah melalui telepon selulernya.

Ditambahkannya, kejadian tersebut merupakan lanjutan dari kesurupan yang sebelumnya dialami dua pelajar pada hari Sabtu (6/10) dan empat pelajar pada Senin (8/10) lalu.

Tidak cuma siswa SMP,  tiga pelajar SMA Negeri I Kisaran di Jalan Madong Lubis Kelurahan Selawan Kecamatan Kisaran Timur Asahan juga mengalami peristiwa yang sama saat jam belajar, Selasa (9/10) sekitar pukul 12.30 WIB.

Informasi yang dihimpun METRO (Group Sumut Pos), peristiwa kesurupan di sekolah itu sudah kedua kalinya setelah terjadi setahun lalu. Kala itu, jumlah siswi yang kesurupan lebih banyak hingga belasan orang. “Kejadian sama pernah dialami belasan siswa perempuan, konon kejadian itu akibat gangguan mahluk gaib yang ada di sekitar komplek sekolah,” ungkap pelajar yang mengaku duduk di bangku Kelas XII.

Kepala SMAN 1 Kisaran Jumadi mengatakan sudah mengatasi masalah ini, dan mengembalikan siswa ke rumahnya. (ran/sus/smg)

Terjadi di SMP Negeri 1 Batangtoru dan SMA Kisaran

SIDIMPUAN- Belasan pelajar SMP N 1 Batangtoru, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) kesurupan saat sedang ujian, Selasa (9/10). Mereka berteriak-teriak hingga mengganggu prosesi ujian. Kepala SMPN 1 Batangtotu, Mukaddin Harahap, mengatakan, peristwia kesurupan massal tersebut sempat menganggu ujian tengah semester (UTS) terhadap 600 anak didiknya.

Tiba-tiba belasan pelajar kesurupan.  “Sekitar 15 sampai 20 siswa kami kesurupan. Saya belum tahu apa yang menyebabkannya. Kini, seluruh siswa yang kesurupan telah ditangani,” kata kepala sekolah melalui telepon selulernya.

Ditambahkannya, kejadian tersebut merupakan lanjutan dari kesurupan yang sebelumnya dialami dua pelajar pada hari Sabtu (6/10) dan empat pelajar pada Senin (8/10) lalu.

Tidak cuma siswa SMP,  tiga pelajar SMA Negeri I Kisaran di Jalan Madong Lubis Kelurahan Selawan Kecamatan Kisaran Timur Asahan juga mengalami peristiwa yang sama saat jam belajar, Selasa (9/10) sekitar pukul 12.30 WIB.

Informasi yang dihimpun METRO (Group Sumut Pos), peristiwa kesurupan di sekolah itu sudah kedua kalinya setelah terjadi setahun lalu. Kala itu, jumlah siswi yang kesurupan lebih banyak hingga belasan orang. “Kejadian sama pernah dialami belasan siswa perempuan, konon kejadian itu akibat gangguan mahluk gaib yang ada di sekitar komplek sekolah,” ungkap pelajar yang mengaku duduk di bangku Kelas XII.

Kepala SMAN 1 Kisaran Jumadi mengatakan sudah mengatasi masalah ini, dan mengembalikan siswa ke rumahnya. (ran/sus/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/