SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Truk tangki bermuatan Crude Palm Oil (CPO) terjun ke jurang sedalam 250 meter saat melintas di Jalan Nasional Sidikalang-Medan, Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, Rabu (10/7) pukul 22.00 WIB.
Akibatnya, sopir truk tangki CPO bernama Rasmin (43) warga Dusun I, Desa Alur Gadung, Kabupaten Langkat, tewas di tempat.
Menurut Kapolres Dairi AKBP Erwin Siahaan melalui Kasubbag Humas Ipda Donni Saleh, kecelakaan tunggal tersebut berawal saat truk tangki CPO yang dikemudikan Rasmin meluncur dari arah Aceh Selatan. Tak jauh dari jembatan Sungai Lae Pendaroh, Rasmin mengambil jalur kiri hingga terberam karena dari arah berlawanan meluncur mobil pikup L-300. Alhasil, truk tangki CPO terbalik dan jatuh ke jurang sedalam 250 meter.”Malam itu juga petugas melakukan pencarian di lokasi. Namun karena semakin larut, pencarian disambung pagi harinya, hingga korban ditemukan,”ujar Donni.
Sementara itu, Satgas Pusdalop BPBD Dairi, Eberiston Nababan kepada wartawan mengatakan, korban Rasmin ditemukan tewas di atas batu yang tertimpa pohon dan semak.
Oleh petugas, jasad Rasmin dievakuasi ke Rumah Sakit Sidikalang menunggu diambil pihak keluarga. (mag-10/han)
SIDIKALANG, SUMUTPOS.CO – Truk tangki bermuatan Crude Palm Oil (CPO) terjun ke jurang sedalam 250 meter saat melintas di Jalan Nasional Sidikalang-Medan, Desa Sitinjo, Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, Rabu (10/7) pukul 22.00 WIB.
Akibatnya, sopir truk tangki CPO bernama Rasmin (43) warga Dusun I, Desa Alur Gadung, Kabupaten Langkat, tewas di tempat.
Menurut Kapolres Dairi AKBP Erwin Siahaan melalui Kasubbag Humas Ipda Donni Saleh, kecelakaan tunggal tersebut berawal saat truk tangki CPO yang dikemudikan Rasmin meluncur dari arah Aceh Selatan. Tak jauh dari jembatan Sungai Lae Pendaroh, Rasmin mengambil jalur kiri hingga terberam karena dari arah berlawanan meluncur mobil pikup L-300. Alhasil, truk tangki CPO terbalik dan jatuh ke jurang sedalam 250 meter.”Malam itu juga petugas melakukan pencarian di lokasi. Namun karena semakin larut, pencarian disambung pagi harinya, hingga korban ditemukan,”ujar Donni.
Sementara itu, Satgas Pusdalop BPBD Dairi, Eberiston Nababan kepada wartawan mengatakan, korban Rasmin ditemukan tewas di atas batu yang tertimpa pohon dan semak.
Oleh petugas, jasad Rasmin dievakuasi ke Rumah Sakit Sidikalang menunggu diambil pihak keluarga. (mag-10/han)