TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Pj Wali Kota Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi melantik pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia (LPMRI) Kota Tebingtinggi periode 2022-2027 di Gedung Hi Sawiyah Nasution Jalan Sutomo Kota Tebingtinggi, Senin (15/8).
Sebelum kegiatan pelantikan, Ketua DPD LPM Provinsi Sumut Drs Hasnan Said memimpin pelaksanaan Musda. Dari hasil Musda tersebut menetapkan Marini SPd menjadi Ketua DPD LPM RI Kota Tebingtinggi priode 2022-2027. Kegiatan tersebut mengambil tema, tingkatkan peran LPM RI dalam mendukung program pembangunan di Kota Tebingtinggi.
Ketua DPD LPM RI Provinsi Sumut, Drs Hasnan Said mengatakan, pengurus harus bisa melaksanakan tugas dengan baik. Apa yang menjadi amanah masyarakat harus bisa dilaksanakan dan LPMRI Tebingtinggi tetap mendukung program pemerintah terkait pembangunan di Kota Tebingtinggi.
“LPMRI Tebingtinggi harus mampu berperan aktif dalam program pembangunan di Tebingtinggi. Bagaimana mengembankan Tebingtinggi menjadi kota jasa dan perdagangan. Kembangkan juga inovasi bagaimana masyarakat bisa melakukan perbaikan ekonominya dalam bidang pemberdayaan,” jelas Hasnan.
Dalam arahannya Pj Wali Kota Muhammad Dimiyathi meminta LPM yang ada di kelurahan mengacu pada peraturan dan undang undang yang ada sesuai aturan Kemendagri. Diceritakannya, sebelum lahirnya LPM, ada dulu namanya LKM dan berubah kembali menjadi LKMD, seiring regulasi baru munculah lembaga kemasyarakatan, ada PKK, Karang Taruna dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) di tingkat kelurahan. “Dalam hal ini kita masih tertinggal, kita belum punya pondasi serta regulasi yang kuat, undang undang yang baru belum diikuti dengan peraturan yang baru,” jelas Dimiyathi.
Dijelaskannya, Kecamatan adalah organisasi perangkat daerah dan Kelurahan adalah organisasi perangkat Kecamatan, perbedaan Desa dan Kelurahan sangat jelas, kepala desa dipimpin hasil pilihan masyarakat dan Kelurahan di pimpin oleh Lurah ditunjuk oleh Pemko Tebingtinggi yaitu Wali Kota.
Menurut Dimiyathi, Ketua DPD LPM RI Tebingtinggi yang ada saat ini memang banyak tanggungjawab kepada pengurus dan masyarakat, terutama untuk memperdayakan masyarakat Kota Tebingtinggi.
Ungkap Dimiyathi kembali, maka dengan adanya LPM Tebingtinggi, kita harus punya konsep pemberdayaan dengan memberikan masukan dan membuka peluang kepada masyarakat dalam menyusun program yaitu bagaimana Tebingtinggi ini bisa berkembang dengan potensinya yang sudah ada di Tebingtinggi.
“LPM RI Tebingtinggi harus bekerja dengan mempunyai konsep apa kedepannya terutama dalam pengembangan konsep menjadikan Tebingtinggi kedepan menjadi kota jasa dan perdangan,” bilang Muhammad Dimiyathi.
Ketua DPRD Tebingtinggi Basyaruddin Nasution mengatakan DPD LPM RI Kota Tebingtinggi yang siap lantik agar melaksanakan tugas sesuai amanah dan mengedepankan kepetingan masyatakat luas.
“Saya yakin dengan adanya LPM RI Tebingtinggi dengan kepengurusan yang tidak banyak, maka LPM mampu memberikan kontribusi bagi Kota Tebingtinggi kedepan agar lebih maju dan berperan aktif untuk kemajuan masyarakat,” bilangnya. (ian)
